Minim Produksi UU, Anggota DPR Ini Salahkan Bulan Puasa
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Anggota Badan Legislasi Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (Baleg DPR RI) Muslim Ayub mengatakan bulan Ramadan menjadi penghalang anggota dewan bekerja maksimal, termasuk dalam memproduksi undang-undang (UU). Karena, kebanyakan anggota dewan menjalankan ibadah puasa.
“(Bulan) puasa ini tidak terlalu maksimal untuk melakukan kegiatan,” ucap Muslim kepada satuharapan.com, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (7/7).
Selain itu, menurut dia, rangkap jabatan yang banyak diemban anggota dewan turut menjadi masalah Baleg DPR RI untuk meproduksi UU. “Kita sebagai anggota DPR RI ini memang punya jabatan lain, kayak saya di Baleg DPR RI, terus di Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, terus di Komisi III DPR RI juga. Jadi kadang kita bahas UU itu bertepatan dengan jadwal lainnya,” ucap politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu.
Namun, Muslim meyakini, setelah memasuki Masa Sidang V Tahun Sidang 2014-2015, atau setelah melewati bulan Ramadan, Baleg DPR RI akan bekerja lebih maksimal dalam memproduksi UU. “Kita puasa ini tidak maksimal, setelah hari raya akan maksimal, target yang diberikan pemimpin DPR RI semoga akan kita laksanakan dengan baik,” ucap dia.
DPR RI kembali memasuki masa reses, mulai Rabu (8/7) dan akan kembali memulai masa sidang pada Jumat (14/8). Parahnya, pada Masa Sidang IV Tahun Sidang 2014-2015 yang baru berakhir, DPR RI sama sekali tidak memproduksi UU, padahal ada 39 UU yang terdaftar dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas 2015.
Editor : Bayu Probo
Ikuti berita kami di Facebook
Jerman Berduka, Lima Tewas dan 200 Terluka dalam Serangan di...
MAGDEBURG-JERMAN, SATUHARAPAN.COM-Warga Jerman pada hari Sabtu (21/12) berduka atas para korban sera...