Mulai Senin, Premium Jadi Rp 6.600

Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said, Menteri BUMN Rini Soemarno, dan Menteri Koordinator bidang Perekonomian Sofyan Djalil, dalam jumpa pers pengumuman penurunan harga BBM bersubsidi, di Istana Negara, Jumat (16/1). (Foto: Martahan Lumban Gaol)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Presiden RI Joko Widodo memastikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis premium yang berlaku mulai Senin (19/1) pukul 00:00 adalah Rp 6.600 per liter. Sementara jenis solar ditetapkan Rp 6.400 per liter.

"Mengenai harga BBM bersubsidi jenis premium, mulai Senin (19/1) pukul 00:00 menjadi Rp 6.600 per liter, sedangkan solar menjadi Rp 6.400 per liter," kata Jokowi dalam jumpa pers di Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat (16/1).

Presiden ketujuh RI itu juga mengumumkan penurunan harga tabung gas elpiji 12 kg yang menjadi Rp 129.000 per tabung.

"Sedangkan semen yang diproduksi oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Indonesia turun Rp 3.000 per sak," kata Presiden.

Menurut Presiden RI itu, info tersebut perlu disampaikan pemerintah agar seluruh menteri, gubernur, bupati, dan wali kota, berpartisipasi mendorong harga-harga kebutuhan pokok agar ikut turun. "Sehingga bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat," dia menambahkan.

Turut hadir dalam jumpa pers tersebut Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said, Menteri BUMN Rini Soemarno, dan Menteri Koordinator bidang Perekonomian Sofyan Djalil.

Editor : Sotyati