Museum Memorial 9/11 New York Dibuka Mei
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM - Sebuah museum yang didirikan untuk memperingati serangan 11 September 2001 akan dibuka di situs bekas gedung World Trade Center pada Mei, kata pihak museum, Senin (24/3).
Museum tersebut, dibangun di situs bekas gedung Menara Kembar di dekat sebuah memorial permanen yang dibuka pada 2011, akan terdiri dari dua pameran, kata yayasan yang mengelola proyek itu.
Pameran pertama – “In Memoriam” – didedikasikan untuk menghormati 2.977 orang yang kehilangan nyawa mereka dalam serangan 9/11 (11 September), selain dari enam korban dari bom sebelumnya di World Trade Center pada 1993.
Pameran kedua – “Historica” – menampilkan pandangan lebih mendalam mengenai kejadian pada 11 September, termasuk sebuah analisis latar belakang dari serangan itu dan pandangan terhadap bagaimana efek pascaserangan masih terasa sampai sekarang.
Beberapa artefak yang dipajang mencakup barang-barang pribadi para korban meninggal, bagian dari gedung yang hancur, foto, rekaman audio dan video serta beberapa kesaksian langsung dari para korban.
Museum itu akan dibuka untuk umum pada 21 Mei, setelah lima hari penghormatan untuk keluarga korban dan tim penyelamat mulai 15-20 Mei.
“9/11 Memorial Museum adalah untuk kita semua. Itu untuk orang-orang yang menyaksikan kejadian tersebut, baik dengan mata mereka sendiri atau melalui TV, dan yang masih sulit menerima kenyataan itu,” kata Wali Kota New York Bill de Blasio dalam sebuah pernyataan. (AFP)
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...