NATO Ingatkan Potensi Serangan dalam Skala Penuh Rusia ke Ukraina

SATUHARAPAN.COM-Sekretaris jenderal Pakta Pertahanan Atlantik Utara, NATO, Jens Stoltenberg, mengatakan bahwa pasukan Rusia terus mempersiapkan serangan potensial ke Ukraina setelah Moskow mengakui dua wilayah separatis sebagai wilayah merdeka.

"Setiap indikasi adalah bahwa Rusia terus merencanakan serangan skala penuh ke Ukraina," kata Stoltenberg setelah pertemuan mendesak dengan utusan Ukraina, hari Selasa (22/2).

“Kami melihat semakin banyak pasukan yang bergerak keluar dari kamp dan berada dalam formasi tempur dan siap menyerang.”

Stoltenberg mengatakan "pasukan Rusia lebih lanjut" telah bergerak melintasi perbatasan Ukraina semalam ke wilayah yang didukung Kremlin. "Apa yang kita lihat adalah invasi lebih lanjut ke negara yang sudah diinvasi," kata Stoltenberg.

Moskow merebut semenanjung Krimea dari Ukraina pada tahun 2014 dan telah memicu konflik separatis di wilayah timur selama delapan tahun yang telah menewaskan lebih dari 14.000 orang.

Presiden Rusia, Vladimir Putin, pada hari Senin (21/2) berusaha untuk menulis ulang perbatasan tetangganya yang pro Barat dengan mengakui daerah-daerah yang memisahkan diri sebagai negara merdeka.

Putin telah memperingatkan bahwa dia sekarang dapat mengirim pasukannya ke wilayah pemberontak tergantung pada bagaimana situasinya berkembang. Pengakuan itu menuai kecaman dari Barat. Eropa dan Amerika Serikat siap untuk menjatuhkan sanksi terhadap Moskow.

Sekutu NATO yang dipelopori oleh AS telah mengirim ribuan pasukan tambahan untuk memperkuat sayap timur mereka saat ketegangan meningkat dengan Moskow.

Stoltenberg mengatakan NATO menempatkan pasukan responsnya pada kesiapan yang lebih tinggi beberapa minggu lalu dan memiliki 100 jet dalam siaga tinggi dan 120 kapal di laut. (AFP)

Editor : Sabar Subekti