Loading...
DUNIA
Penulis: Sabar Subekti 06:52 WIB | Sabtu, 16 November 2024

NATO Menyerukan Lebih Banyak Dukungan Barat untuk Ukraina, Peringatkan Aliansi Rusia

Sekretaris Jenderal NATO, Mark Rutte, menyampaikan pidatonya selama pertemuan dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Istana Elysee, di Paris, Prancis, Selasa, 12 November 2024. (Foto: Manon Cruz/pool via AP)

PARIS, SATUHARAPAN.COM-Sekretaris Jenderal NATO, Mark Rutte, telah meminta sekutu Barat untuk memberi Ukraina dukungan lebih lanjut "untuk mengubah arah konflik" dengan Rusia.

Berbicara menjelang pertemuan hari Selasa di Paris dengan Presiden Prancis, Emmanuel Macron, Rutte mengatakan: "Kita harus melakukan lebih dari sekadar mempertahankan Ukraina dalam pertempuran."

Ia menambahkan: "Kita perlu meningkatkan biaya untuk Putin dan teman-teman otoriternya yang mendukungnya dengan memberi Ukraina dukungan yang dibutuhkannya untuk mengubah arah konflik."

Rutte, yang tidak memberikan perincian tentang peralatan dan senjata militer yang dibutuhkan untuk tujuan itu, mengatakan "sangat memprihatinkan" bahwa Rusia semakin "dekat dengan sekutunya, China, Iran, dan Korea Utara."

Komentar tersebut muncul saat Amerika Serikat, Korea Selatan, dan Ukraina mengatakan Korea Utara telah mengirim ribuan tentara ke Rusia untuk mendukung perangnya melawan Ukraina.

“Rusia, yang bekerja sama dengan Korea Utara, Iran, dan China, tidak hanya mengancam Eropa... tetapi juga Indo-Pasifik dan Amerika Utara. Jadi, kita harus bersatu,” kata Rutte.

Macron menegaskan kembali seruannya untuk “Eropa yang kuat” sebagai kunci NATO tetapi juga sebagai respons terhadap “apa yang diharapkan dengan tepat oleh pemerintahan AS” dalam referensi yang jelas terhadap pemilihan Donald Trump untuk masa jabatan kedua.

Selama masa jabatan pertamanya di Gedung Putih, Trump mendorong sekutu NATO Eropa untuk membelanjakan lebih banyak untuk pertahanan, hingga dan melampaui 2% dari produk domestik bruto, dan untuk tidak terlalu bergantung pada perlindungan militer AS.

“Sudah terlalu lama, Eropa menghindari menanggung beban keamanannya sendiri, percaya bahwa dengan cara tertentu, mereka dapat menerima dividen perdamaian tanpa batas waktu,” kata Macron. (AP)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home