Normalisasi Sungai Ciliwung Terus Dikerjakan Antisipasi Banjir

Satu unit alat berat Ekskavator terlihat sedang mengeruk lumpur dan sampah di sungai Ciliwung yang terletak di Jalan Kalibata Raya, Jakarta Selatan, Jumat (18/9) sebagai bagian dari upaya normalisasi sungai. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama dengan Pemerintah Pusat sepakat merealisasikan projek normalisasi sungai Ciliwung sebagai bagaina dari upaya mengantisipasi terjadinya banjir yang melanda Ibu Kota Jakarta (Foto-foto: Dedy Istanto).

Deretan tiang beton yang berada di pinggiran Sungai Ciliwung, Kalibata Raya mulai disiapkan untuk pengerjaan pemasangan dinding bibir sungai yang merupakan bagian dari normalisasi sungai.

Kondisi Sungai Ciliwung di wilayah Kalibata Raya, Jakarta Selatan mulai tampak bersih setelah dilakukan pengerukan menggunakan alat berat sebagai bagian dari upaya normalisasi sungai.

Seorang pengendali alat berat Ekskavator saat melakukan pengerukan lumpur dan sampah pada badan Sungai Ciliwung yang terletak di Jalan Kalibata Raya, Jakarta Selatan untuk persiapan pengerjaan normalisasi sungai.

Alat berat Ekskavator saat melakukan pengerukan lumpur dan sampah di badan Sungai Ciliwung sebagai bagian dari normalisasi sungai antisipasi banjir di Jakarta.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Normalisasi sungai Ciliwung terus dikerjakan seperti yang terlihat di Jalan Kalibata Raya, Jakarta Selatan hari Jumat (18/9). Satu unit alat berat Ekskavator diterjunkan ke badan sungai untuk mengeruk sampah dan lumpur yang mengendap di dasar sungai.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus gencar melakukan revitalisasi di sepanjang sungai Ciliwung dengan menertibkan bangunan yang berada di bantaran. Pengerjaannya pengerukan serta persiapan pemasangan tiang beton untuk pinggiran sungai mulai dikebut guna mengantisipasi datangnya musim penghujan datang yang diprediksikan bulan November dan Desember mendatang.

Projek normalisasi sungai Ciliwung yang dimulai sejak dua tahun terakhir sampai saat ini masih terus dikebut. Pengerjaan dilakukan atas kerja sama Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah Provinsi DKI Jakarta dengan pembagian peran dan tugas.

Pengerjaan fisik dilakukan oleh Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan untuk masalah pembebasan lahan diserahkan kepada Pemprov DKI Jakarta. Projek revitalisasi sungai Ciliwung merupakan salah satu upaya tindak lanjut dari kebijakan pasca banjir besar yang melanda Ibu Kota Jakarta pada tahun 2012 lalu.

Pemerintah Pusat dengan Pemprov DKI Jakarta sepakat akan merealisasikan program penanganan sungai salah satunya adalah sungai Ciliwung dan sodetan di wilayah Bidara Cina lanjut ke Kanal Banjir Timur (KBT).

Editor : Bayu Probo