Obama Minta Ampun bila Disuruh Menyanyi Rap
WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM - Presiden Amerika Serikat Barack Obama adalah tokoh dengan banyak bakat musik --yang dibuktikan dengan sejumlah pertunjukan-- namun orang nomor satu AS itu tampaknya harus menyerah jika diminta menyanyi "rap".
Saat berbicara dalam pertemuan puncak remaja "Beating the Odds" (Mengatasi yang Tidak Mungkin) di Washington, Kamis (23/7), Obama mengatakan jika menyanyi "hip hop" bukan salah satu bakat musiknya.
"Keterampilan `rap` saya mengerikan. Satu yang saya tidak bisa lakukan adalah menyanyi `rap`. Saya suka `rap`, walaupun tidak bisa menyanyi `rap`," katanya kepada kerumunan remaja lulusan sekolah menengah, yang tertawa mendengar pengakuannya.
Meskipun memiliki kekurangan, ia mengaku masih berhasil meminang istrinya Michelle, yang disebutnya sebagai "bintang sesungguhnya di keluarga Obama".
"Namun kemampuan saya menyanyi `rap` cukup untuk mendapatkan Michelle," katanya.
Obama membuktikan kemampuan musiknya lebih dari sekali selama menjabat. Presiden itu lebih cenderung untuk memilih lagu "soul".
Pada penggalangan dana di New York pada 2012, ia menyanyikan beberapa baris dari lagu cinta menggoda Al Green "Let`s Stay Together".
Dalam penampilan lebih syahdu pada bulan lalu, Obama menyanyikan "Amazing Grace" dalam eulogi untuk seorang pastor Charleston, yang tewas dalam penembakan jemaah Gereja AME Emanuel oleh pemuda kulit putih.
Pertemuan puncak pemuda itu dipandu Michelle dan presiden menggarisbawahi pesan tentang harapan dan kesempatan dalam sambutannya pengantarnya.
Pesannya untuk lulusan sekolah menengah adalah, "Tidak ada yang tidak bisa dilakukan".
Setidaknya, dalam kasus Obama, hampir tidak ada.(Ant/AFP)
Editor : Eben E. Siadari
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...