Obama Undang Kanselir Jerman untuk Perbaiki Hubungan

WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM - Presiden Amerika Serikat Barack Obama pada Rabu (8/1) mengundang Kanselir Jerman Angela Merkel ke Washington dalam suatu upaya untuk memperbaiki hubungan setelah krisis diplomatik yang dipicu oleh pembeberan pengintaian AS terhadap ponselnya.

Obama menghubungi Merkel untuk mendoakannya agar cepat sembuh setelah mengalami kecelakaan saat ski baru-baru ini dan mengundangnya untuk berkunjung pada “waktu yang disepakati bersama dalam beberapa bulan ke depan,” kata Gedung Putih dalam sebuah pernyataan.

Merkel tahun lalu bereaksi keras terhadap penyingkapan bahwa National Security Agency (Badan Keamanan Nasional/NSA) mendengarkan penggilan teleponnya, memberi tahu Obama dalam sebuah panggilan telepon pada Oktober bahwa tindakan seperti itu akan “melanggar kepercayaan” di antara sekutu.

Laporan di outlet media AS dan Eropa, bersumber dari dokumen yang dibocorkan oleh kontraktor intelijen buron Edward Snowden, merusak hubungan AS dengan sekutu-sekutu utama dan mempermalukan Obama secara pribadi dan politik.

Undangan untuk Merkel dilakukan saat Gedung Putih mencoba untuk tidak membahas lebih jauh lagi mengenai masalah Snowden, dengan Obama akan menyampaikan pidato kepada warga Amerika bulan ini mengenai bagaimana aktivitas pengumpulan telepon dan data akan direformasi.

“Presiden berbincang dengan Kanselir Merkel pada hari ini untuk mendoakan agar dia cepat sembuh atas cedera yang dia alami dan mengucapkan selamat atas pembentukan kabinetnya yang baru,” kata pernyataan tersebut.

“Kedua pemimpin mencatat agenda penuh untuk 2014, termasuk negosiasi Transatlantic Trade and Investment Partnership (Perdagangan dan Rekanan Investasi Transaltantik /T-TIP) dan KTT NATO, serta menantikan untuk berkerja sama guna memajukan kepentingan bersama kami.” (AFP)