Oposisi Suriah akan Hadiri Perundingan Damai dengan Syarat
BEIRUT, SATUHARAPAN.COM - Kelompok oposisi utama Suriah pada Senin (11/11) mengatakan bahwa mereka bersedia menghadiri perundingan damai dengan syarat bahwa Presiden Bashar al-Assad memindahkan kekuasaan dan dikeluarkan dari proses transisi apa pun.
Koalisi Nasional “bersedia untuk berpartisipasi dalam konferensi (damai) dengan syarat pemindahan kekuasaan secara penuh... dan bahwa Bashar al-Assad dan orang-orang yang bertanggung jawab atas kematian rakyat Suriah tidak memiliki peran dalam fase transisi dan masa depan Suriah,” kata kelompok itu dalam sebuah pernyataan.
Keputusan yang dikeluarkan oleh Coalition’s General Assembly (Majelis Umum Koalisi/CGA) setelah dua hari pertemuan di Istanbul, menuliskan persyaratan lain untuk partisipasi oposisi dalam perundingan damai yang diperdebatkan di Jenewa.
Mereka menyerukan koridor bantuan kemanusiaan untuk dibuka agar memungkinkan bantuan sampai ke tangan rakyat Suriah yang terperangkap dan evakuasi warga sipil serta pembebasan para tahanan. (AFP/Ant)
Editor : Sabar Subekti
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...