Pak Presiden Ngompol di Depan Umum, Enam Jurnalis Ditahan
SATUHARAPAN.COM - Enam wartawan di Sudan Selatan ditangkap karena terkait peredaran video yang memperlihatkan Presiden Salva Kiir mengompol di depan umum. Kelompok hak asasi manusia menuntut mereka harus dibebaskan.
Video tersebut memperlihatkan Kiir mengencingi dirinya sendiri saat lagu kebangsaan diputar di acara yang diadakan pada Desember tahun lalu. Komite Perlindungan Jurnalis (CJP) telah menyerukan pembebasan para jurnalis yang ditahan.
Kelompok HAM di negara itu sering mendesak pihak berwenang untuk berhenti melecehkan dan mengancam jurnalis. Lusinan jurnalis telah ditangkap di Sudan Selatan di masa lalu karena liputan yang mungkin dianggap tidak menguntungkan presiden atau pemerintah, menurut CPJ perwakilan Afrika sub-Sahara, Muthoki Mumo.
Enam anggota staf Korporasi Penyiaran Sudan Selatan ditangkap pekan lalu atas tuduhan bahwa mereka "mengetahui bagaimana video presiden mengencingi dirinya sendiri keluar," kata Presiden Persatuan Wartawan Sudan Selatan, Patrick Oyet, kepada Reuters.
Perusahaan penyiaran mengatakan rekaman itu tidak pernah ditayangkan.
Editor : Sabar Subekti
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...