Pameran Lukisan Istri Dubes Yunani

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Istri Dubes Yunani Clara Pek Vies memamerkan sejumlah karya lukisnya di Galeri Cipta III Taman Ismail Marzuki (TIM) pada Sabtu (19/4) hingga Selasa lalu (29/4). Tema yang diangkat ‘Nothing is Something’ yang menitikberatkan pada subjek bebatuan.

Kurator Chandra Johan menilai karya Clara menawarkan nilai-nilai, makna, ataupun kehidupan dalam estetika. Walau ada suatu contradictio in terminis dalam memilih tema tetapi justru ada sesuatu yang spesial dari yang ‘nothing’ itu. “Bukankah umumnya orang berpikir bahwa yang bukan apa-apa, yang sepele, trivial, ya tetap bukan apa-apa? Namun di sini letak persoalannnya, ketika kita kembali melihat bebatuan yang disodorkannya. Bebatuan itu adalah hal yang sangat sederhana, sesuatu yang sangat berserakan di mana-mana, sama statusnya dengan rumput atau ilalang atau dedaunan di sekitar kita.”

Lanjut Chandra Johan,”Ia (bebatuan) menjadi eksis hanya kalau kita mau mengangkat derajatnya ke singgasana tertentu, sehingga ia hadir menjadi sesuatu yang berbeda nilainya.”

Disebut Chandra Johan bahwa sepotong batu bisa menjadi sangat puitis di tangan seorang penyair. Batu juga bisa membangkitkan citra surreal di tangan seorang perupa. Tetpai juga bisa sesuatu yang tidak sederhana. Bisa menjadi susunan komposisi abstrak yang dalam istilah Baudelaire disebut ‘correspondences’ atau kalau mau mengutip Herbert Read disebut kualitas ‘numeous’, yaitu kualitas spiritual dan mistikal. Batu memiliki vitalitas animistic dalam dunia kehidupan alami yang strukturnya telah menjadi semacam given tetapi diangkat ke permukaan oleh seniman menjadi sebuah pesan menarik secara estetik ataupun metaforik.

Pameran ini dibuka secara resmi Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Editor : Bayu Probo