Para Menteri Ekonomi ASEAN Mulai Negosiasi RCEP
BANDAR SERI BEGAWAB, SATUHARAPAN.COM - Pertemuan para menteri ekonomi negara anggota ASEAN (ASEAN Economic Ministers Meeting/AEM) ke-45 di Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam, Senin (19/8), mengagendakan pertemuan dengan utusan dari Australia, Kanada, China, India, Jepang, Korea Selatan, Selandia Baru, Rusia dan Amerika Serikat. Dalam pertemuan ini, mereka mendiskusikan langkah-langkah tindak lanjut hubungan ekonomi, termasuk kawasan yang masuk dalam kesepakatan perdagangan bebas ASEAN.
Selama tiga hari pertemuan, berakhir Selasa (21/8), juga melanjutkan pertemuan ke 10 Pasar tunggal ASEAN atau ASEAN Economic Community (AEC) 2015, dan pertemuan pertama untuk memulai negosiasi Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP). Negosiasi ini diharapkan selesai pada tahun 2015.
Pembentukan RCEP merupakan gagasan Indonesia. RCEP adalah konsep strategis untuk meningkatkan kontribusi dan peran sentral ASEAN dalam dinamika integrasi ekonomi kawasan.
Peran tersebut diperlukan agar ASEAN tetap relevan dan mendapat manfaat maksimal dalam dalam proses globalisasi dan integrasi ekonomi kawasan dan dunia.
Sementara dalam AEM dan AEC Council Meetings, para menteri ekonomi ASEAN membahas kemajuan menjelang implementasi Masyarakat Ekonomi ASEAN pada 2015 di mana akan terjadi peru bahan ke arah pasar tunggal dan pusat produksi ASEAN.
Menteri Perdagangan Gita Wiryawan, yang hadir ke pertemuan tersebut, mengemukakan bahwa kemajuan atas implementasi cetak biru Masyarakat Ekonomi ASEAN akan menjadi salah satu agenda penting yang dibahas pada pertemuan dalam rangka mewujudkan MEA 2015.
Sementara itu Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Lim Hng Kiang di sela-sela pertemuan utama juga akan menghadiri forum Pemua ASEAN – China, dan pertemuan tahunan Bisnis dan Investasi ASEAN (The Annual ASEAN Business adan Investment Summit)
Jerman Berduka, Lima Tewas dan 200 Terluka dalam Serangan di...
MAGDEBURG-JERMAN, SATUHARAPAN.COM-Warga Jerman pada hari Sabtu (21/12) berduka atas para korban sera...