Para Patriarkh Berkumpul di Jenewa Persiapkan Sidang Raya
JENEWA, SATUHARAPAN.COM – Uskup Agung Konstantinopel–Roma Baru dan Patriark Ekumenis akan memimpin pertemuan para petinggi gereja Ortodoks di Chambesy, Jenewa, Swiss mulai dari Kamis (21/1) sampai Kamis (28/1).
“Semua kepala gereja menyatakan bahwa mereka akan menghadiri pertemuan secara pribadi,” kata pernyataan Gereja Ortodoks, “Walaupun ada yang berhalangan hadir.”
Dalam pernyataan tersebut pertemuan ini digelar untuk mempersiapkan pertemuan Sidang Raya Gereja-gereja Ortodoks yang dijadwalkan berlangsung di akhir tahun.
Kantor kepala sekretaris Sinode Kudus Sinode Patriarkat Ekumenis mencirikan pertemuan itu disebut sebagai Synaxis, atau pertemuan otonom Kepala Gereja Ortodoks yang akan dipimpin oleh Patriark Bartholomew.
Patriark Yohanes X dari Antiokhia dan Metropolitan Sawa dari Polandia tidak dapat hadir karena alasan kesehatan, dan Uskup Agung Ieronymos dari Athena dan Yunani akan absen karena alasan pribadi. Mereka bertiga akan diwakili oleh delegasi resmi yang berwenang.
“Synaxis akan berurusan dengan hal-hal yang berkaitan dengan persiapan untuk Sidang Raya Kudus yang telah dijadwalkan pada tahun ini,” kata pernyataan resmi Gereja Ortodoks.
Gereja St. Paul, di Pusat Ortodoks Chambesy, di Swiss akan menjadi teman perayaan liturgi bersama dengan Patriark Ekumenis Bartolomeus dan para pemimpin gereja ortodoks lainnya.
“Patriark Ekumenis” merupakan gelar yang diberikan pada abad keenam dan menjadi milik Uskup Agung Konstantinopel. Agenda pertemuan Ortodoks tersebut sudah sejak lama dirumuskan mulai dari 1976.
Dewan Gereja Dunia (The World Council of Churches/WCC) adalah persekutuan dari 345 gereja anggota yang bersama-sama mewakili lebih dari setengah miliar orang Kristen di seluruh dunia. Gereja-gereja anggota WCC dapat ditemukan di seluruh wilayah dunia dan termasuk sebagian besar dunia gereja-gereja Ortodoks (Timur dan Oriental). (oikoumene.org)
Editor : Bayu Probo
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...