Parlemen Nepal akan Pilih Presiden Baru
KATHMANDU, SATUHARAPAN.COM – Legislator Nepal diperkirakan akan mengambil suara untuk memilih presiden baru pekan ini setelah partai-partai politik tidak bisa sepakat dalam menentukan kandidat pada hari Minggu (25/10), kata juru bicara parlemen.
Badan legislatif itu dijadwalkan akan mengambil suara pada hari Rabu untuk mencari pengganti Ram Baran Yadav sebagai kepala negara resmi, sesuai aturan konstitusi baru yang disahkan bulan lalu.
“Batas waktu untuk menentukan kandidat konsensus hari ini terlewatkan tanpa ada nominasi, jadi sebuah pemilihan akan digelar pada Rabu,” kata juru bicara parlemen Bharat Gautam kepada AFP.
Yadav terpilih sebagai presiden pertama Nepal pada 2008 menyusul penghapusan monarki Hindu yang sudah berkuasa selama 240 tahun.
Awalnya dia ditunjuk untuk memimpin selama dua tahun saja. Namun, perselisihan politik selama bertahun-tahun menghambat persiapan dan kesepakatan mengenai konstitusi baru, yang baru disahkan bulan lalu.
Sesuai syarat piagam baru, bulan ini parlemen juga memilih perdana menteri baru, KP Sharma Oli, yang ditugaskan untuk mempersatukan negara yang sebelumnya dilanda gempa tersebut. Para calon presiden harus mendaftar sebelum Selasa siang. (AFP/Ant)
Editor : Bayu Probo
Jerman Berduka, Lima Tewas dan 200 Terluka dalam Serangan di...
MAGDEBURG-JERMAN, SATUHARAPAN.COM-Warga Jerman pada hari Sabtu (21/12) berduka atas para korban sera...