Pasca Dipermalukan Wolfsburg, Roberto Mancini Merasa Sedih
MILAN, SATUHARAPAN.COM – Pelatih klub Italia, Inter Milan, Roberto Mancini merasa sedih karena serasa tidak bisa mengajari pemainnya bersepakbola dengan benar seusai tersingkir di perdelapan final Liga Europa.
“Saya mungkin belum mampu mengajari mereka, tapi para pemain telah bekerja keras dan memberikan segalanya,” kata Mancini seperti dilansir Football Italia Jumat (20/3) seusai Inter Milan takluk 1-2 atas wakil Jerman, Wolfsburg di Stadion San Siro, Milan.
Mancini menyebut para pemainnya terpukul dan kecewa, bahkan dia menyebut fans berhak mencemooh salah satu klub yang bermarkas di kota Milan, Italia tersebut.
Mantan pelatih Galatasaray itu mengaku bahwa timnya memiliki banyak peluang selama pertandingan. Namun, dia mengakui tim tamu mampu bermain dengan baik.
Inter yang butuh bikin dua gol harus tertinggal satu gol di babak pertama usai Wolfsburg mencetak skor lewat Daniel Caligiuri. Di babak kedua Inter sempat samakan skor lewat Rodrigo Palacio sebelum penyerang Wolfsburg asal Denmark, Nicklas Bendtner memastikan kemenangan timnya lewat gol di menit akhir waktu normal.
Wakil Italia lainnya, Torino tersisih setelah kalah agregat 1-2 saat menjamu Zenit. Sevilla menjadi satu-satunya wakil Spanyol usai meminggirkan rekan senegara, Villareal.
Sementara itu, Ajax Amsterdam lolos dengan menyingkirkan wakil Ukraina Dnipro Dnipropetrovsk. (footballitalia.com/uefa.com).
Editor : Eben Ezer Siadari
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...