Pasukan Lebanon Tangkap Ulama ISIS

TRIPOLI, SATUHARAPAN.COM - Pasukan keamanan pada Minggu (3/5) menangkap seorang pria asal Lebanon yang dituduh menjadi ulama dan agen perekrutan untuk kelompok militan ekstremis Negara Islam atau Islamic State Iraq and Syria (ISIS), kata seorang sumber keamanan kepada AFP.

“Ibrahim al-Barakat ditangkap pada Minggu pagi dan dituduh menjadi hakim agama untuk Daesh di kota utara Tripoli,” kata seorang petugas keamanan, menggunakan akronim ISIS dalam bahasa Arab.

Barakat, yang berusia sekitar 40 tahun, ditangkap saat tengah berupaya melarikan diri dari Lebanon utara menuju Turki menggunakan paspor palsu.

Dia dituduh telah merekrut para pemuda dari Tripoli untuk bertempur bersama ISIS di Suriah dan Irak serta telah menyerang unit militer Lebanon di kota mayoritas Sunni tersebut tahun lalu.

Militer meluncurkan rencana keamanan pada April 2014 dalam upaya untuk menstabilkan Tripoli, yang menjadi medan pertempuran antara masyarakat Sunni pendukung pemberontakan Suriah dengan masyarakat Alawi pendukung rezim Damaskus.

Kelompok bersenjata Sunni di kota tersebut juga sering bentrok dengan tentara.

Sebelumnya, Oktober 2014 lalu, 11 tentara tewas ketika bentrokan terjadi pascapenangkapan pria asal Lebanon yang dituduh telah merekrut para pejuang kelompok-kelompok pemberontak di Suriah. (Ant)

Editor : Eben Ezer Siadari