Paus Fransiskus akan Temui Pengungsi di Pulau Lesbos Pekan Depan

Paus Fransiskus memberikan rosario kepada Lizzy Myers (5) dari Amerika Serikat yang mengalami penyakit genetik langka yang membuatnya kehilangan pendengaran dan perlahan membuatnya buta, pada akhir khotbah mingguannya di Vatikan pada 6 April 2016. AFP PHOTO/Tiziana Fabi

Imigran dan pengungsi melakukan aksi protes untuk membuka gerbang perbatasan di kamp sementara mereka di desa perbatasan Idomeni, Yunani timur pada 6 April 2016. AFP PHOTO/Bulent Kilic

Orang-orang tidur di pelabuhan Chios, tempat pengungsi dan imigran yang berhasil meninggalkan pusat penahanan VIAL beberapa hari lalu mendirikan tenda pada 5 April 2016. AFP PHOTO/Louisa Gouliamaki

Imigran dideportasi ke Turki dari pelabuhan Mytilene pada 4 April 2016. Pemulangan imigran dari Yunani ke Turki mulai dilakukan di bawah perjanjian UE yang memicu kekhawatiran kelompok bantuan, saat Athena kewalahan menerima banyak orang di negara mereka. Lebih dari 51.000 pengungsi dan imigran yang berusaha masuk Eropa utara terjebak di Yunani, setelah negara Balkan menutup perbatasan mereka. AFP PHOTO/Aris Messinis

VATIKAN, SATUHARAPAN.COM – Pemimpin Gereja Katolik Roma Paus Fransiskus pekan depan dijadwalkan akan berkunjung ke Lesbos di Pulau Yunani yang menjadi gerbang masuk para imigran menuju Eropa, menurut keterangan Vatikan pada hari Kamis (7/4).

“Setelah menerima undangan dari Bartolomeus I, Patriark Ekumenis Konstantinopel, dan Presiden Republik Yunani Sri Paus Fransiskus akan berkunjung ke Lesbos pada tanggal 16 April 2016 untuk bertemu dengan para pengungsi,” menurut pernyataan Vatikan.

Paus akan berkunjung ke pulau di laut Aegea selama beberapa jam untuk menarik simpati masyarakat dunia atas penderitaan para pencari suaka, sebagian besar diantaranya merupakan pengungsi dari Suriah yang dilanda konflik.

Pulau-pulau di Yunani merupakan pintu gerbang masuknya bagi para ratusan pengungsi dan imigran yang ingin mencari suaka di Eropa, setelah mereka melakukan pelayaran berbahaya dari Turki. Paus akan singgah disebuah penampungan pengungsi sebelum tiba di pelabuhan Lesbos, menurut pernyataan Federico Lombardi juru bicara Vatikan.

Pada tahun 2013 lalu, Paus Fransiskus juga pernah berkunjung ke Pulau Lampedusa di Italia yang menjadi pintu masuk para pengungsi Libya yang dilanda konflik. (AFP)

Editor : Bayu Probo