Paus Ingin Kunjungi Turki Tahun 2025 untuk Memperingati 1.700 Tahun Konsili Nicea
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Paus Fransiskus mengatakan pada hari Kamis (28/11) bahwa ia berharap dapat melakukan perjalanan ke Turki tahun depan untuk memperingati ulang tahun ke-1.700 Konsili Nicea, konsili ekumenis pertama dalam agama Kristen.
Kunjungan ke Nicea, yang saat ini terletak di Ä°znik di sebuah danau di tenggara Istanbul, akan dilakukan selama Tahun Suci besar Fransiskus, perayaan Kristen yang diadakan sekali setiap seperempat abad.
Fransiskus kemungkinan akan menggunakan kesempatan itu — peringatan konsili sebelum Skisma Besar tahun 1054, yang membagi gereja antara Timur dan Barat — untuk sekali lagi menjangkau umat Kristen Ortodoks. Nicea adalah salah satu dari tujuh konsili ekumenis yang diakui oleh Gereja Ortodoks Timur.
Pemimpin spiritual umat Kristen Ortodoks di dunia, Patriark Bartholomew I, mengatakan pada bulan September bahwa ia mengharapkan Fransiskus akan berkunjung untuk memperingati hari jadinya pada bulan Mei 2025.
Di bawah Kaisar Konstantinus I, Konsili Nicea ke-325 mengumpulkan sekitar 300 uskup, menurut Almanak Katolik. Di antara hasilnya adalah Kredo Nicea, sebuah pernyataan iman yang masih dibacakan oleh umat Kristen saat ini.
Fransiskus mengumumkan harapannya untuk mengunjungi Nicea selama audiensi pada hari Kamis dengan Komisi Teologi Internasional Vatikan. Ia mengatakan kepada para teolog bahwa Konsili Nicea adalah "tonggak sejarah gereja tetapi juga umat manusia secara keseluruhan."
Fransiskus melakukan kunjungan pertamanya ke Turki pada tahun 2014 dan bertemu dengan Bartholomew di sana, serta pada awal tahun itu di Yerusalem dan pada beberapa kesempatan di Vatikan sejak saat itu. (AP)
Editor : Sabar Subekti
Penasihat Senior Presiden Korsel Mengundurkan Diri Masal
SEOUL, SATUHARAPAN.COM - Para penasihat senior Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol, termasuk kepala...