PBB dan Assad Sepakat Cari Solusi Perdamaian Suriah
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM – Presiden Suriah Bashar al-Assad dan diplomat perdamaian PBB Staffan de Mistura, Selasa (16/6), sepakat untuk melanjutkan dialog guna mencari solusi atas konflik yang melanda negara tersebut.
Di akhir pertemuan, Assad dan de Mistura “sepakat mencari solusi politik di Suriah dan mengembalikan keamanan dan stabilitas di seluruh wilayah Suriah,” menurut laporan kantor berita SANA.
SANA melaporkan de Mistura memberikan penjelasan kepada Assad “mengenai hasil konsultasi di Jenewa dengan faksi-faksi yang terlibat konflik di Suriah.”
Pada 5 Mei, de Mistura membuka dialog di Jenewa dengan pihak-pihak baik di dalam negeri Suriah maupun kawasan yang terlibat dalam konflik di negara tersebut, termasuk Iran, untuk mengawali negosiasi atas krisis politik di Suriah.
Dialog akan berlangsung hingga Juli, setelah itu de Mistura akan menyerahkan laporan kepada Sekretaris Jenderal Ban Ki-moon.
Assad dan de Mistura juga membahas mengenai puluhan warga sipil yang tewas pada Senin (15/6) akibat serangan roket pemberontak ke Kota Aleppo, menurut laporan SANA, yang menyebut insiden tersebut sebagai “pembantaian oleh teroris.”
Assad memperingatkan bahwa “jika dunia tetap diam atas kejahatan yang dilakukan teroris, hal itu akan mendorong mereka untuk terus melakukan aksi terorisme.”
“Seluruh dunia harus menyadari bahaya terorisme yang mengancam keamanan dan stabilitas, dan harus mengambil posisi jelas dan tegas terhadap mereka yang mendanai dan mempersenjatai serta memfasilitasi pergerakan teroris,” ujar Assad seperti dilansir SANA. (AFP)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Bangladesh Minta Interpol Bantu Tangkap Mantan PM Sheikh Has...
DHAKA, SATUHARAPAN.COM-Sebuah pengadilan khusus di Bangladesh pada hari Selasa (12/11) meminta organ...