PBB Merasa Kecewa dengan Penundaan Pemilu Somalia

PBB, SATUHARAPAN.COM – Perwakilan khusus Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) untuk Somalia, Michael Keating, mengatakan PBB pada Selasa (27/9) merasa kecewa atas penundaan kembali  pemilu presiden dan legislatif di Somalia, dan mengungkapkan harapannya agar pemilihannya “transparan dan kredibel.”

“Penundaan baru tersebut menimbulkan sejumlah kekhawatiran. Saya bisa sebutkan dua di antaranya: bahwa prosesnya dimanipulasi secara politik, dan bahwa penundaan ini menjadi salah satu ‘periode penundaan’ yang lebih lama,” kata Keating kepada Dewan Keamanan PBB.

“Urgensi dan momentumnya harus dipertahankan dan juga waktu tambahan yang digunakan untuk memastikan bahwa prosesnya setransparan dan kredibel mungkin,” kata dia.

Somalia, yang dijadwalkan menggelar pemilu pada 2016 malah menjadwalkan pemilu terbatas, yang tidak bisa diikuti oleh penduduk biasa.

Para pejabat pemilu di Mogadishu pada Senin (26/9) mengumumkan mereka menunda pemilu dari Oktober menjadi November akibat isu keamanan dan masalah administratif. (AFP/Ant)

Editor : Eben E. Siadari