PBB Pangkas Bantuan Pangan untuk Pengungsi di Kenya
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM - Badan di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan dalam pernyataan Jumat (14/11) bahwa pihaknya kesulitan menggalang dana untuk mendanai operasi di kamp-kamp pengungsi di Kenya. Program Pangan PBB (WFP) itu, memangkas secara drastis pasokan bagi pengungsi di Kenya karena kekurangan dana.
WFP mengatakan, mulai Sabtu (15/11) akan mengurangi bantuan bagi sekitar 500.000 pengungsi yang tinggal di kamp Dadaab dan Kakuma di Kenya utara sebanyak 50 persen.
Badan PBB itu mengatakan, pengurangan bantuan pangan tersebut merupakan “pilihan terakhir” dan memohon kepada masyarakat internasional untuk menyumbang.
Kamp-kamp itu dipadati orang-orang yang kebanyakan melarikan diri dari kekerasan dan kemiskinan di Somalia dan Sudan Utara.
WFP mengatakan konsumsi pengungsi akan berkurang dari 2.100 kalori menjadi 1.050 per hari. (voaindonesia.com)
Editor : Sotyati
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...