Pedagang Cabai Minta Bulog Tak OP di Area Pasar

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pedagang cabai dan sayur mayur, Amsori (55 tahun), hari Kamis (12/1) meminta Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Bulog) tidak menggelar operasi pasar (OP) di area Pasar Besar Jatinegara, Jakarta Timur.

Permintaan tersebut menyusul selisih harga jual cabai rawit merah yang terlalu tinggi antara Bulog dan pedagang di pasar. Amsori menyarankan Bulog untuk menjual ke para pedagang saja bukan menjual langsung ke masyarakat di lokasi pasar.

"Jangan Bulog operasi pasar di sini, tapi jual ke pedagang. Kalau dijual di depan sama juga bohong," kata Amsori kepada satuharapan.com di Pasar Jaya Jatinegara, Jakarta Timur, hari Kamis (12/1).

Amsori mengaku menjual cabai merah yang berasal dari OP Bulog. Untuk cabai rawit merah, dia menjual kembali sebesar Rp 65.000-70.000/kg atau lebih tinggi dari harga cabai rawit OP Bulog Rp 60.000/kg.

Sedangkan untuk harga cabai rawit merah yang dia beli dari pasar induk masih berkisar Rp 100.000 per kilogram.

"Kalau cabai merah keriting dari Bulog Rp 30.000/kg, kita jual Rp 35.000-40.000/kg," katanya.

Sementara itu di Pasar Jaya Rawa Mangun Jakarta Timur, pedagang cabai dan sayur mayur, Hasan (40 tahun) mengaku tetap menjual cabai rawit merah meskipun harga cabai per kilogram masih tinggi sekira Rp 120.000/kg.

Dia mengatakan, sebulan terakhir dia hanya menyediakan satu kilogram cabai rawit merah per hari untuk di lapak dagangannya.

"Ibu-ibu biasa beli (cabai rawit merah) 1/2 ons Rp 7.000. Paling sekitar 10 biji," kata Hasan.

OP di Enam Lokasi

Kepala Divisi Regional Bulog DKI Jakarta dan Banten, Mansur, mengatakan pihaknya menggelar operasi pasar sejumlah bahan pangan di enam lokasi Pasar Jaya di Jakarta, pada hari Kamis (12/1).

Enam lokasi OP itu di antaranya, Pasar Jatinegara, Pasar Minggu, Pasar Koja Baru, Pasar Rawamangun, Pasar Senen dan Pasar Grogrol.

Di lokasi halaman parkir Pasar Jaya Koja Baru dan Pasar Jatinegara, Bulog menjual cabai rawit merah 1/4 kilogram Rp 15.000 per kantong plastik atau Rp 60.000/kg. Sementara cabai merah keriting 1/2 kg Rp 17.500 atau Rp 35.000/kg.

Mansur menjelaskan, kegiatan OP Bulog sempat mendapatkan protes dari sejumlah pedagang, namun sesuai permintaan Wali Kota Jakarta Utara, Bulog tetap melakukan intervensi pasar di Pasar Jaya Koja Baru.

"Pada prinsipnya kita tidak merusak harga pasaran tapi sebagai penyimbang harga di pasaran. Jadi masyarakat ada pilihan untuk harga yang lebih terjangkau," kata Mansur kepada satuharapan.com di Pasar Jaya Koja Baru Jakarta Utara, hari Kamis (12/1).

Mansur menambahkan, pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan pedagang pasar dan mengikuti prosedural yang ada.

"Kita tetap sosialisasikan ke mereka. Kita jadi pasar penyeimbang dan kita berharap mereka (pedagang pasar) menurunkan harga (cabai)," katanya.

Berikut harga bahan pangan yang dijual dalam OP Bulog:

Beras Kita @5kg Rp 59.000

Gula pasir Rp 12.500/kg

Minyak goreng @2 liter Rp 23.000

Beras merah @2kg Rp 52.000

Tepung terigu Rp 8.000/kg

Tepung beras Rp 6.500/kg

Daging sapi beku Rp 80.000/kg

Daging kerbau beku Rp 65.000/kg

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum