Pejabat Tinggi Rusia Kunjungi Indonesia Bahas Kerja Sama Pertahanan
Dia juga akan mengunjungi Malaysia.

MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Sekretaris Dewan Keamanan Rusia, Sergei Shoigu, sekutu Presiden Vladimir Putin, telah memulai kunjungan kerja ke Indonesia dan Malaysia pada hari Senin (24/2) untuk membahas masalah keamanan dan pertahanan, kantor berita Rusia melaporkan.
Kantor berita negara, RIA Novosti, mengutip kantor pers Dewan Keamanan yang mengatakan bahwa perjalanan tersebut akan berlangsung hingga 28 Februari.
“Selama kunjungan tersebut, direncanakan pembicaraan mengenai isu-isu terkini hubungan bilateral, termasuk keamanan dan pertahanan, serta pengembangan kerja sama di bidang-bidang lain yang menjadi kepentingan bersama,” lapor RIA Novosti.
Invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022 dan sanksi hukuman berikutnya terhadap Moskow oleh sekutu Barat Kiev telah mengalihkan kepentingan geopolitik Putin ke Asia, meningkatkan promosinya terhadap hubungan dengan kawasan tersebut.
Shoigu, yang telah menjadi menteri pertahanan Rusia yang berkuasa sejak 2012 hingga Putin memindahkannya pada Mei tahun lalu, mengatakan bahwa Barat telah mencoba menggunakan Ukraina untuk menimbulkan kekalahan strategis pada Rusia tetapi gagal.
Indonesia mengatakan pada bulan Oktober bahwa mereka ingin bergabung dengan kelompok BRICS dari negara-negara ekonomi berkembang utama, yang menyumbang 35 persen dari output ekonomi global, dan yang telah didorong keras oleh Rusia untuk menjadi penyeimbang bagi Barat.
Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, mengunjungi Rusia pada bulan September 2024 untuk sebuah forum ekonomi di mana ia berbicara bersama Putin. (Reuters)
Editor : Sabar Subekti

Korea Selatan Akan Tutup 49 Sekolah
SEOUL, SATUHARAPAN.COM - Sebanyak 49 sekolah dasar, sekolah menengah, dan sekolah atas di 17 kota da...