Peluncuran Buku Infografis Penanggulangan Bencana di Indonesia
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Buku tentang infografis bencana di seluruh Indonesia diluncurkan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Hotel Four Seasons, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (27/11).
Buku yang menceritakan tentang informasi mengenai wilayah rawan bencana dari Sabang sampai Merauke tersebut merupakan buku yang berisikan berbagai pengetahuan yang dikemas ke dalam grafis berupa ilustrasi maupun grafik sebagai bagian dari upaya memberikan pengetahuan kepada masyarakat.
Tidak hanya itu buku mengenai wilayah rawan bencana juga dilengkapi dengan buku panduan berupa data kependudukan untuk penanggulan bencana atas kerjasama dari BNPB dan Badan Pusat Statistik (BPS) serta United Nation Population Fund (UNFPA)yang berisi tentang sistem manajemen penanggulan bencana.
Hadir dalam peluncuran buku tersebut Jose Ferraris perwakilan dari UNFPA, Rajan Gengaje (Head of Office for the Coordination of Humanitarian Affairs (OCHA), Direktur Bantuan Darurat Deputi Bidang BNPB Wisnu Widjaja, dan Dedi Walujadi dari BPS, serta para undangan perwakilan dari berbagai lembaga swadaya masyarakat (LSM) baik dalam negeri maupun luar negeri.
Dalam kesempatannya Wisnu Widjaja menyampaikan bahwa menangani bencana bukan siapa yang lebih cepat datang, tetapi siapa yang lebih lama menangani di lokasi kejadian. Hal itu dirasakan sampai sekarang BNPB masih berada di lokasi Nias saat bencana Tsunami 2006 lalu.
Indonesia merupakan titik rawan bencana, terutama gempa bumi, diharapkan dengan adanya buku panduan ini maka masyarakat luas dapat mengetaui serta mengerti langkah-langkah apa yang harus dilakukan ketika bencana datang.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...