Peluncuran Medsos Anak-anak dan Pemuda untuk Pemimpin Dunia

NEW YORK, SATUHARAPAN.COM – United Nations Childrens Fund (UNICEF) dan Google menciptakan teknologi instalasi digital dalam menyampaikan suara dan pesan dari anak-anak di seluruh dunia, pada hari Kamis (24/9). UNICEF memanfaatkan teknologi instalasi digital mobile dan media sosial dalam rangka memberikan wadah bagi anak-anak serta pemuda di seluruh dunia dalam menyampaikan pesan yang langsung bisa dikirimkan kepada pemimpin dunia.

Pesan yang disampaikan merupakan bagian dari ekspresi dan harapan untuk masa depan, terkait dengan tantangan permasalahan dunia. Di antaranya mengenai kondisi kemiskinan, kekerasan, ketimpangan, konflik, dan penyakit mematikan. 

Hadir dalam acara peresmian itu Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) Ban Ki-moon, Direktur UNICEF Anthony Lake, duta terpilih David Beckham, serta dua pemuda dari UNICEF yang terpilih sebagai suara inisiatif pemuda.

“Tujuan dibuatnya wadah tersebut merupakan bagian dari program PBB melalui The Development Goals berkelanjutan, yang memberikan kesempatan kepada semua orang, terutama anak-anak, dalam menyuarakan aspirasinya," ujar Sekjen Ban Ki-moon.

Sekarang dunia harus berbuat lebih banyak untuk melibatkan anak muda dalam mencapai tujuan dan membangun dunia yang damai, makmur, dan adil bagi semua di dunia.

Sementara Direktur UNICEF Anthony Lake mengatakan, “Untuk mewujudkan tujuan itu, kita perlu mendengarkan suara anak-anak dan pemuda saat ini, dan bisa disampaikan kepada siapa agar kita tahu apa kebutuhan mereka”, katanya.

Duta terpilih David Beckham juga menyampaikan pesan dalam pembukaan, mendesak kepada pemimpin dunia untuk mendengarkan pesan-pesan dan suara anak-anak dari seluruh dunia, dan segera mengambil tindakan untuk mengubah kehidupan jutaan anak dari yang dirugikan, ujarnya.

“Saya menginginkan dunia tempat anak-anak dapat tumbuh kembang, aman dari perang, kekerasan, kemiskinan, dan penyakit, serta mendapatkan kesempatan yang adil. Saya berharap semua orang bergabung dengan meminta kepada para pemimpin dunia untuk menempatkan anak-anak, terutama yang paling dirugikan, dalam mencapai tujuan bersama,” ujar David Beckham. (www.unicef.org)

Editor : Sotyati