Pemain Madrid Akui Kesulitan Tundukkan Valencia
VALENCIA, SATUHARAPAN.COM – Pemain Real Madrid, Paco Alcacer mengakui timnya kesulitan menundukkan tuan rumah Valencia sehingga hanya mampu bermain imbang dengan skor 2-2, di Stadion Mestalla, Valencia, Spanyol, hari Minggu (3/1) malam WIB.
“Kami tahu akan kesulitan karena mereka membutuhkan poin, tapi kami memang kelelahan sehingga hanya mampu bermain imbang adalah hasil yang maksimal,” kata Alcacer seperti diberitakan Soccerway, hari Minggu (3/1) malam WIB.
Babak pertama laga antara Valencia menghadapi Real Madrid berkesudahan 1-1, Real Madrid unggul lewat Karim Benzema menit ke-16, Valencia menyamakan kedudukan lewat gelandangnya, Dani Parejo di menit ke-44. Gol Parejo tercipta lewat titik penalti.
Gol Gareth Bale menit ke-88 tidak dapat membawa kemenangan bagi Real Madrid, karena Paco Alcacer mencetak gol bagi Valencia beberapa menit sebelum babak kedua berakhir.
“Para penyerang kami (Real Madrid, Red) seharusnya berkontribusi lebih banyak karena mereka harus solid membantu kami ketika bertahan dan menyerang,” kata Alcacer.
Real Madrid masih membayangi dua tim yang ada di posisi pertama dan kedua Klasemen Sementara Liga Primera Spanyol yakni Atletico Madrid dengan nilai 41 dari 18 pertandingan, sementara Barcelona ada di urutan kedua dengan nilai 39 dari 17 laga.
Pemain Real Madrid lainnya, Sergio Ramos menyebut rekan-rekannya menunjukkan karakter yang baik dalam bersepak bola, walau hanya bermain imbang.
“Ini adalah pertandingan dengan semangat tinggi. Kedua tim bersemangat meraih tiga poin, namun karena keadaan kami pun tidak maksimal dalam bermain,” kata Ramos.
“Kami sempat unggul namun mereka dengan cepat menyamakan kedudukan di akhir, di beberapa menit menjelang pertandingan selesai,” kata bek tengah Real Madrid tersebut.
“Tim ini menunjukkan karakter yang orang pertanyakan akhir-akhir ini,” kata dia. (soccerway.com).
Ikuti berita kami di Facebook
Editor : Bayu Probo
Sekolah Dibuka, Diplomat Rusia, Belarusia, dan Korea Utara D...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Pemimpin de facto baru Suriah pasca penggulingan rezim Assad, Ahmad al-Sha...