Pemberontak Suriah Culik Kandidat Presiden
BEIRUT, SATUHARAPAN.COM – Pemberontak Suriah dari provinsi selatan Daraa menculik seorang kandidat presiden yang pencalonannya ditolak mahkamah konstitusi, menurut sebuah video online yang didistribusikan pada Selasa.
Video online itu menunjukkan tiga pemberontak bersenjata memakai seragam di sebuah ruangan dengan Mohammad Kanaan, seorang pejabat militer yang mencalonkan diri dalam pemilu pada 3 Juni yang diperkirakan secara luas untuk mengembalikan Presiden Assad ke tampuk kekuasaan.
Dalam sebuah video yang difilmkan oleh brigade pemberontak dan didistribusikan secara online oleh aktivis media oposisi, dia mengenakan sebuah setelan, duduk di sebuah kursi.
“Brigade Tabarak al-Rahman menahan salah satu calon presiden,” ujar seorang pemberontak tanpa nama yang duduk di sebelah Kanaan.
Saat dipaksa berbicara, Kanaan mengatakan dia merupakan seorang kolonel di batalyon tank militer First Division, dan dia diberhentikan oleh patroli kelompok pemberontak Tentara Pembebasan Suriah (Free Syrian Army) saat bepergian dari Damaskus ke Daraa.
Ketika ditanya alasan dia mencalonkan untuk pemilu yang kelompok oposisi diejek sebagai “lelucon”, Kanaan, yang terlihat tegang dan dikelilingi para pria bersenjata, mengatakan rezim memaksanya untuk mencalonkan diri. (AFP)
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...