Loading...
FOTO
Penulis: Reporter Satuharapan 14:37 WIB | Jumat, 17 Juni 2016

Pemerintah Sudah Siap Layani Penumpang Mudik

Pemerintah Sudah Siap Layani Penumpang Mudik
Pemudik masuk ke dalam kapal feri tujuan Konawe Kepulauan di pelabuhan Kendari, Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis (16/6). Guna menghindari kepadatan serta mengejar jadwal kapal antar pulau, masyarakat melakukan mudik lebaran lebih awal. (Foto-foto: Antara)
Pemerintah Sudah Siap Layani Penumpang Mudik
Sejumlah pengendara antre memasuki Gerbang Tol Cikarang Utama, di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (16/6). Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat per tanggal 13 Juni 2016 menguji coba integrasi sistem pembayaran tol Jakarta-Cikampek dan Cikopo-Palimanan yang hanya melakukan transaksi pengambilan kartu di Gerbang Tol Cikarang Utama, melakukan pembayaran di Gerbang Tol Palimanan sekaligus mengambil kartu dan melakukan pembayaran lagi di Gerbang Tol Brebes Timur guna membantu kelancaran arus mudik lebaran 2016.
Pemerintah Sudah Siap Layani Penumpang Mudik
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan (tengah) didampingi Wakil Wali Kota Malang Sutiaji (kanan) melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Stasiun Kotabaru, Malang, Jawa Timur, Kamis (16/6). Sidak tersebut untuk memantau kesiapan transportasi publik terutama kereta api menjelang mudik lebaran.
Pemerintah Sudah Siap Layani Penumpang Mudik
Penumpang kapal berdesakan menuju ke kapal di terminal penumpang Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (17/6). Sekitar 700 penumpang yang mengalami penundaan pemberangkatan selama 24 jam karena tiketnya diduga ilegal, telah diberangkatkan menggunakan kapal cepat Ferry Jet Liner dengan tujuan ke Labuan Bajo, NTT dan Bima, NTB.
Pemerintah Sudah Siap Layani Penumpang Mudik
Operator mengoperasikan alat berat pada pembangunan ruas Tol Bawen-Salatiga di Tuntang, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis (16/6). Pengerjaan pembangunan tol sepanjang 17,5 kilometer tersebut saat ini masih mencapai 48,3 persen dari target 60 persen sepekan jelang Lebaran 2016 karena terhambat faktor cuaca dengan curah hujan tinggi dan adanya empat titik ruas yang belum tersambung.

KENDARI, SATUHARAPAN.COM - Anggota Komisi V DPR RI asal Sulawesi Tenggara, Umar Arsal mengatakan, pemerintah menyatakan kesiapanya melayani penumpang mudik lebaran di berbagai daerah yang sering bermasalah dengan penyediaan sarana transportasi berupa pesawat udara, kapal laut, bus dan kereta api.

Umar Arsal yang juga Politisi Partai Demokrat Sultra, di Kendari, hari Kamis (16/6) itu mengungkapkan, sesuai hasil kunjungan langsung di berbagai daerah padat penumpang, seperti Makassar, Surabaya, Medan dan Jakarta, pemerintah melakukan antisipasi dini, mengatasi kepadatan penumpang mudik maupun arus balik.

"Kami berharap kesiapan sarana transportasi tersebut dapat memberi rasa aman kepada masyarakat yang mudik lebaran, sekaligus menghindari terjadinya insiden atau zero insiden, seperti yang terjadi tahun-tahun sebelumnya," ujaranya.

Kehadiran anggota DPR RI yang sudah dua periode itu di Kendari dalam rangka melakukan rangkaian silaturrahmi di bulan puasa ke sejumlah daerah dan tidak terkecuali mengunjungi sejumlah panti asuhan dan pondok Pesantren di Kendari.

Lebih lanjut Umar Arsal menambahkan, di wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra), Rumah Aspirasi Partai Demokrat, bekerja sama Polda Sultra, juga membangun posko mudik lebaran di beberapa titik.

Posko mudik tersebut bertujuan memberi layanan kepada masyarakat untuk kelancaran perjalanan mudik, baik di wilayah darat maupun laut. 

"Di rumah aspirasi partai, kita siapkan kendaraan untuk bisa membantu sekaligus menolong bila ada warga yang terdesak untuk dilarikan ke rumah sakit, yang siap siaga selama 24 jam," ujar Najib. pengusrus Partai Demokrat Sultra saat mendampini anggota DPR RI itu. (Ant)

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home