Pemerintah Venezuela dan Oposisi Sepakati Agenda Perundingan
CARACAS, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Venezuela dan para pemimpin oposisi menyepakati agenda untuk memulai perundingan bulan depan guna meredakan krisis politik yang semakin menegangkan, kata seorang pejabat gereja Katolik pada Senin (31/10) pagi.
Perwakilan Vatikan Claudio Maria Celli mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa kedua pihak setuju untuk “menggelar dialog pleno nasional,” yang diikuti dengan dialog jangka panjang mengenai empat bahasan. Langkah tersebut ditujukan untuk mengakhiri pergolakan sosial dan perpecahan politik.
Topik-topik yang diuraikan dalam agenda itu mencakup: respek terhadap aturan hukum dan kedaulatan pemerintah; HAM dan rekonsiliasi; masalah ekonomi dan sosial; dan jadwal untuk menggelar pemilu.
Perundingan tersebut akan dimulai pada 11 November, kata para pejabat, setelah rapat seharian di pinggiran Caracas untuk menegosiasikan kerangka dialog.
Salah satu peserta yang akan mengikuti negosiasi untuk dialog bulan depan itu adalah Presiden Nicolas Maduro dan anggota oposisi, termasuk Jesus Torrealba, pemimpin kelompok payung Democratic Unity Roundtable (Mesa de la Unidad Democratica/MUD). (AFP)
Dampak Childfree Pada Wanita
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Praktisi Kesehatan Masyarakat dr. Ngabila Salama membeberkan sejumlah dam...