Pemprov DKI Ajak Masyarakat Pungut Sampah
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan mengadakan ‘gerakan pungut sampah’ yang rencananya akan dimulai dari seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemprov DKI Jakarta yang jumlahnya mencapai 70 ribu orang, dan selanjutnya gerakan ini diharapkan menular ke masyarakat.
“Bandung juga sudah memulai ini, dan Jakarta akan dicanangkan mulai 22 November. Kebiasaan membuang sampah sembarangan harus dihentikan, terutama ke sungai-sungai, makanya kita mau mengaktifkan gerakan pungut sampah,” katanya seusai memimpin rapat pemetaan sarana prasana pengelolaan persampahan di Balai Kota Jakarta, Jumat (14/11).
Gerakan ini terinspirasi dari gerakan pungut sampah yang sebelumnya sudah digagas oleh kelompok masyarakat yang peduli Sungai Ciliwung.
Menurut Basuki, gaya hidup masyarakat Jakarta perlu diperbarui, maka ia mengajak warga untuk lebih peduli pada kota ini. Ia mengimbau warga agar menghentikan kebiasaan membuang sampah ke sungai sebab lingkungan yang kotor akan mengundang bencana.
“Kalau tidak peduli maka kota ini akan susah maju, mulai dari masalah sampah,” ucapnya.
Selain mengaktifkan gerakan pungut sampah, Basuki juga menerapkan sanksi bagi warga yang tetap membuang sampah sembarangan.
Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta, Saptastri Ediningtyas mengatakan gerakan pungut sampah akan dicanangkan di Taman Menteng Jakarta Pusat pada 22 November 2014.
“Kami bekerjasama dengan ‘Komunitas Bersih Nyok’ yang menggagas beberapa terobosan untuk kebersihan Jakarta, yakni menggerakkan para PNS dan pelajar, selanjutnya kegiatan ini juga diharapkan menular ke masyarakat,” kata Saptastri.
Sarana prasarana untuk menunjang program gerakan pungut sampah tersebut juga sudah disiapkan dinas kebersihan dengan mengadakan 1.300 tong sampah baru. (Ant)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...