Loading...
EKONOMI
Penulis: Reporter Satuharapan 17:56 WIB | Kamis, 20 Maret 2014

Pemprov DKI Fasilitasi UMKM Gratis Sertifikat Halal

Pengusaha kecil warteg. (Foto:kemendagri.go.id)

JAKARTA, SATUHARAPAN - Kepala Seksi Usaha Menengah Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI Jakarta, Jarot Syarifudin mengatakan ratusan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) terutama pedagang makanan dan minuman akan difasilitasi Pemprov DKI Jakarta untuk bisa mendapat sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

"Pak gubernur sangat perhatikan hal ini. Untuk tahun 2014, ada 750 UMKM yang akan masuk program pemberian sertifikat halal bagi usahanya," Jarot menerangkan, di Jakarta,  Kamis (20/3).

Langkah ini, kata Jarot, guna mempersiapkan para pengusaha dengan modal minim untuk menyambut era perdagangan bebas. Karena konsumen nanti lebih memilih produk-produk yang memang ada jaminan dari lembaga berkompeten. "Rencananya program ini akan dijalankan hingga 2017 dan diharapkan 7 ribu pedagang bisa dapat sertifikat halal itu. Untuk menghadapi era ekonomi bebas di Indonesia," Jarot mengatakan.

Pemprov DKI, Jarot menjelaskan, memberikan fasilitas itu secara gratis. Padahal untuk proses verifikasi mendapatkan sertifikat halal seharusnya ada biaya yang ditanggung pengusaha. "Untuk sertifikat halal itu biayanya sekitar Rp 3 juta per usaha. Dan kita berikan secara cuma-cuma," jelas Jarot.

Sebelum dilakukan verifikasi, tambah Jarot, oleh tim dari MUI pihak Dinas KUMKM dan Perdagangan DKI Jakarta akan memberikan pembekalan terlebih dahulu. "Ya gunanya agar mereka tahu cara pengolahan produk yang halal, manajemen usaha, dan lainnya. Pemberi materi yang berkompeten, agar nanti jika tim analis MUI datang sudah bisa benar," Jarot menambahkan.

Menurut Jarot, selain sertifikat halal, Pemprov DKI juga akan memberikan bantuan agar usaha menengah bisa mendapatkan sertifikat standar mutu serta sertifikat dari International Organization for Standardization (ISO). "Per usaha itu sekitar Rp 50 jutaan untuk dapat masing-masing sertifikat. Tahun 2013 ada lima untuk standar mutu dan lima untuk ISO, tapi 2014 ini masih akan diusahakan," pungkasnya. (beritajakarta.com)

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home