Pemuda Indonesia Akan Terapkan Pengalaman yang Diperoleh di Cina
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Para peserta delegasi rombongan ke China berterima kasih kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang telah menyelenggarakan pertukaran pemuda Indonesia dan China. Para peserta berharap dapat menerapkan pengalaman yang didapat di China untuk dapat diterapkan di kampung halaman masing-masing. Pendapat ini dikatakan Rahma, salah seorang peserta delegasi 100 pemuda yang baru saja pulang dari Anhui, China pada Senin (9/9) di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.
Saya berterima kasih kepada Kemenpora yang sudah menyelenggarakan program ini. Kami sebagai peserta akan menularkan semua pengetahuan yang kami dapat di China,” kata Rahma.
Sebelum para kontingen pulang ke daerah masing-masing, Imam Gunawan yang juga Asisten Deputi Peningkatan Sumber Daya Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga memberi pengarahan agar para peserta dapat segera menerapkan aksi dan tindakan-tindakan nyata di tempat tinggal mereka sesuai dengan apa yang telah didapat di Anhui, China.
Pada kunjungan 100 pemuda di China, salah satu kegiatan mereka adalah mengunjungi Gunung Baochan di kota Hafei, China pada Jumat (6/9), pada kunjungan tersebut Imam Gunawan mewakili 100 delegasi Indonesia mengatakan bahwa kota Hafei memiliki potensi budaya yang luar biasa.
Tidak hanya ke Gunung Baochan, tetapi mereka juga sempat diterima oleh All China Youth Federation (ACYF), di Ballroom New Century International, Anhui.
Sebelumnya pada Rabu (4/9) dan Kamis (5/9) mereka mengadakan pertunjukkan pertukaran kebudayaan dengan pemuda kota Anhui, sekaligus untuk mempererat kebudayaan kedua negara dalam diskusi tentang kebudayaan, yakni masing-masing pihak bercerita tentang kebudayaan. Begitu juga sebaiknya, para mahasiswa Anhui University terlihat saling memperkenalkan diri dan menceritakan tentang negaranya.
Selain acara berdiskusi delegasi pemuda Indonesia juga diajak mengunjungi beberapa museum di Anhui serta perusahaan Flytek yang bergerak di dunia software, serta mengunjungi pabrik pembuatan kertas di Chinese Art Paper Park.
Salah satunya adalah Andika, asal Yogyakarta yang mengisahkan bahwa Indonesia merupakan kota pariwisata yang menarik.
“Mahasiswa di Anhui begitu ramah menyambut kita, saya banyak berdiskusi mengenai budaya, pemuda yang ada di China, saya juga mengenalkan daerah Yogyakarta yang juga menjad tempat wisata di Indonesia," kata Andika. (kemenpora.go.id)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...