Perekrut Anggota IS Suriah Ditangkap Polisi Malaysia
KUALA LUMPUR, SATUHARAPAN.COM - Polisi Malaysia, menangkap seorang ibu rumah tangga dan karyawan kantor pemerintah, dengan dugaan sebagai perekrut kaum muda Malaysia menjadi anggota kelompok militan negara Islam (IS) atau yang lebih dikenal dengan ISIS, di Suriah.
Tersangka wanita berusia 28 tahun dari Kedah dan tersangka lelaki berusia 29 tahun, dari Sabah itu aktif menggunakan media sosial, untuk menarik minat anak-anak muda pergi ke Suriah, demikian dilaporkan media lokal di Kuala Lumpur, Selasa (24/3).
Media tersebut menyebutkan, tersangka mempunyai hubungan dengan seorang warga Malaysia yang sudah menyertai IS di Suriah, Kepala Polisi Negara Tan Sri Khalid Abu Bakar mengatakan, tersangka pertama seorang ibu rumah tangga ditahan, setelah mencoba menyusup ke Suriah melalui Lapangan Terbang Antarabangsa Kuala Lumpur (KLIA) pada 7 Maret 2015.
Sementara, tersangka kedua ditangkap ketika mencoba masuk ke Malaysia diduga untuk merekrut lagi beberapa warga setempat menyertai kelompok IS.
"Hasil pengusutan mendapati tersangka lelaki itu keluar ke negara jiran awal Februari tahun ini, dan dia ditahan ketika coba masuk kembali ke negara ini menggunakan paspor negara jiran," katanya.
Sebelumnya, tiga tersangka termasuk pasangan suami istri berusia 25 hingga 30 tahun ditahan polisi karena didugan berencana untuk bergabung dengan IS di Suriah.
Ketiganya ditahan pada 7 hingga 15 Januari di Kuala Lumpur Internasional Airport (KLIA). (Ant)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...