Pertandingan Jerman vs Belanda Dibatalkan karena Ancaman Bom
HANOVER, SATUHARAPAN.COM - Sebuah pertandingan sepak bola antara Jerman dan Belanda yang dijadwalkan akan dihadiri Kanselir Jerman, Angela Merkel, di Hanover, dibatalkan dua jam sebelum pada hari Selasa (17/11)) dibatalkan karena kekhawatiran adanya ancaman bom yang direncanakan.
Pertandingan itu sedianya diselenggarakan empat hari setelah serangan mematikan di Paris pada Jumat (13/11), ketika pembom bunuh diri yang menyasarn stadion sepak bola di mana Jerman bermain melawan Perancis.
"Kami telah menerima indikasi tertentu bahwa serangan dengan bahan peledak direncanakan," kata Presiden Polisi Hanover, Volker Kluwe kepada radio pemerintah NDR. "Kami menganggap ancaman ini serius dan itulah sebabnya kami mengambil langkah-langkah," kata dia, sebagaimana dikutip oleh Reuters.
"Kami tidak tahu apakah orang-orang yang telah merencanakan sesuatu untuk stadion, telah merencanakan sesuatu yang lain sehingga kami mencoba untuk hadir di seluruh kota," katanya
Van polisi dengan pengeras suara memerintahkan penggemar untuk meninggalkan stadion Hanover dan petugas bersenjata memposisikan diri di luar arena.
Polisi juga mengevakuasi arena TUI yang multi-fungsi tempat sebuah konser akan dimulai, ketika polisi memeriksa mobil dan pejalan kaki di pusat kota serta anjing pelacak pun dipekerjakan.
Sebuah kereta dalam perjalanan ke Jerman selatan juga berhenti di stasiun Hanover untuk memberi kesempatan polisi mencari adanya paket yang mencurigakan, sebelum memastikan semuanya 'bersih' dan membiarkan kereta melanjutkan perjalanan.
Editor : Eben E. Siadari
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...