Pertempuran Sengit Paksa 100 Ribu Warga Suriah Mengungsi
BEIRUT, SATUHARAPAN.COM - Pertempuran sengit antara pasukan rezim Suriah dan pemberontak memaksa sekitar 100 ribu warga di Provinsi Hama, Suriah tengah meninggalkan rumah mereka, menurut laporan PBB.
Para warga melarikan diri dari wilayah Hama utara sejak 28 Agustus hingga 5 September ke sejumlah desa tetangga dan ibu kota provinsi, menurut laporan Badan Koordinasi Bidang Kemanusiaan PBB (Office for the Coordination of Humanitarian Affairs/OCHA).
Aliansi pemberontak dan ekstremis melancarkan serangan pada akhir Agustus di Hama dan mereka berhasil merebut sejumlah daerah dalam waktu singkat serta berupaya merebut bandara di provinsi tersebut yang menjadi lokasi pasukan rezim mengerahkan helikopter untuk menyerang pemberontak.
Provinsi Hama amat strategis dan penting bagi rezim pimpinan Presiden Bashar al Assad karena menjadi pemisah pasukan pemberontak di Provinsi Idlib dengan ibu kota Damaskus di selatan dan daerah kekuasaan rezim di pesisir barat Suriah.
Pasukan rezim membalas serangan pemberontak dengan melancarkan serangkaian serangan udara di sejumlah wilayah kekuasaan pemberontak dan pertempuran tidak kunjung usai. (AFP)
Daftar Pemenang The Best FIFA 2024
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Malam penganugerahan The Best FIFA Football Awards 2024 telah rampung dig...