Pertemuan Jokowi dengan PM Singapura Ditunda

SINGAPURA, SATUHARAPAN.COM - Pertemuan tahunan antara Presiden Indonesia, Joko Widodo dengan Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong yang dijadwalkan berlangsung hari Kamis (25/8) ditunda sehubungan dengan rencana Lee untuk mengambil cuti untuk pemeriksaan kesehatan pekan ini.

Kementerian Luar Negeri Singapura mengatakan dalam sebuah pernyataan yang dikutip oleh todayonline,  bahwa "para pejabat dari kedua belah pihak bekerja untuk menemukan tanggal baru pertemuan," yang seharusnya berlangsung di Semarang, Jawa Tengah.

Lee mendadak sakit saat memberikan sambutan pada Hari Pidato Nasional di Institute of Technical Education College, Central, Singapura, pada hari Minggu (21/8).

Setelah berpidato dalam bahasa Melayu dan Mandarin, Lee tengah berada di sekitar dua-pertiga pidato bahasa Inggris-nya, yang dimulai pada 20:00, ketika ia goyah, berhenti berbicara, dan jatuh. Lee kemudian sempat mendapat perawatan kesehatan lalu kembali  menyelesaikan pidatonya sekitar 80 menit kemudian setelah istirahat.

Sebuah pernyataan dari Kantor Perdana Menteri kemarin mengatakan dia mengalami penurunan sementara tekanan darah akibat berdiri terlalu lama, kelelahan dan dehidrasi. Dokter juga menegaskan bahwa tidak ada kelainan jantung dan ia tidak menderita stroke. Namun, atas saran dokter,  Lee akan cuti medis selama seminggu dan akan melanjutkan pekerjaannya pada hari Senin.

Editor : Eben E. Siadari