Perusak Potret Mao Zedong Meninggal Dunia di AS
BEIJING, SATUHARAPAN.COM - Salah satu pembangkang yang melemparkan tinta merah ke potret Mao Zedong dalam demonstrasi Lapangan Tiananmen 1989 meninggal dunia di Amerika Serikat (AS), kata istrinya pada Senin (10/4).
Yu Zhijian (53) tutup usia pada 30 maret karena komplikasi yang berhubungan dengan diabetes, kata istrinya Xian Gui’e melalui telepon dari kediaman mereka di negara bagian Indiana.
“Yu Zhijian tidak pernah menyesali apa yang dia lakukan pada 1989, tapi dia ingin meminta maaf kepada keluarga Mao karena melemparkan telur ke potret tersebut,” katanya kepada AFP.
Gerakan prodemokrasi Tiananmen berakhir dengan pertumpahan darah pada 4 Juni 1989 ketika tank menggilas demonstran, menewaskan ratusan pengunjuk rasa.
Yu mendekam di penjara selama hampir 12 tahun karena melemparkan telur berisi tinta ke potret pemimpin Komunis itu, yang fotonya masih mendominasi alun-alun besar di Beijing tersebut.
Yu divonis hukuman penjara seumur hidup setelah aksi penindakan brutal dan akhirnya dibebaskan karena berkelakuan baik pada September 2000.
Dia dan kaki tangannya Yu Dongyue, yang dibebaskan pada 2006 setelah dipenjara 17 tahun, meninggalkan Tiongkok pada 2009 setelah mendapat suaka politik di AS. (AFP)
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...