Pesan Wagub Djarot untuk Putra Sulung Jokowi

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat ternyata punya pesan khusus untuk Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Presiden Joko Widodo, yang hendak menggelar resepsi pernikahan bersama calon istrinya, Selvi Ananda esok, Kamis (11/6).

“Gibran kan sudah pilih (Selvi, Red) dari hati. Suami istri itu kata orang Indonesia adalah belahan jiwa, dari kata garwa, sigaraning nyawa. Gibran akan membentuk suatu keluarga yang harmonis yang memahami satu sama lain dan bisa melahirkan keturunan-keturunan yang hebat agar bisa regenerasi bangsa yang lebih baik,” ujar Djarot saat ditemui di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (10/6).

Djarot pun mengatakan Gibran sebagai anak presiden memiliki tanggung jawab moral yang luar biasa. Apalagi saat ini ia tengah menjadi sorotan publik. Namun, ia berpesan agar tanggung jawab ini tak menjadi beban berat baginya.

“Jangan jadikan beban, tapi bagaimana Gibran bisa benar-benar menunjukkan diri dalam membangun hubungan suami istri yang baik,” kata Djarot.

Untuk menyatukan dua orang yang berbeda secara fisik, emosi, integritas, tentu perlu pengertian satu sama lain, ujar Djarot. Misalnya dengan saling melengkapi kelemahan dari masing-masing pihak dan saling memperkuat kelebihan pasangan.

“Itu butuh waktu. Enam bulan biasanya masih bulan-bulan madu. Nah, setelah itu baru akan kelihatan pribadi dari masing-masing orang. Itu pengalaman saya. Jadi tiga sampai enam bulan pertama itu baik-baik. Tapi kalau sudah agak lama nanti akan kelihatan betul karakter aslinya,” ujar Djarot.

Lebih lanjut, Djarot menyarankan agar Gibran dan Selvi harus belajar saling mencurahkan toleransi terhadap sifat dan perilaku masing-masing.

Gibran Rakabuming Raka mempersunting Selvi Ananda. Keduanya akan menjalani prosesi siraman pagi ini di rumah masing-masing. Seperti dikutip berbagai sumber, siraman dimulai pukul 09.45 WIB di kediaman Selvi, sedangkan siraman di kediaman Gibran dilangsungkan pukul 09.00 WIB. Sementara itu, resepsi khusus untuk pejabat tinggi negara dilakukan pada Kamis malam.

Editor : Sotyati