Pialang Saham Sean Hyman: Alkitab Dijadikan Panduan Berinvestasi
SATUHARAPAN.COM - Kebanyakan orang tahu Sean Hyman dari penampilan reguler pada Fox Business, CNBC, dan Bloomberg Television, tetapi sedikit yang tahu bahwa Sean adalah mantan pendeta. Lebih sedikit lagi yang sadar bahwa rahasianya untuk investasi ternyata bersumber dari Alkitab.
Mungkin itu bisa menjelaskan mengapa, meskipun ia punya kemampuan luar biasa memprediksi langkah yang tepat di pasar saham, Sean sering ditertawakan karena sikapnya yang unik pada investasi.
Misalnya, beberapa bulan lalu Sean muncul di Bloomberg Television. Pada saat itu, harga Best Buy (BBY) telah jatuh ke posisi terendah sepanjang masa sebesar US$ 16 per saham (Rp 160 ribu). Sean memprediksi saham bisa turun menjadi US$ 11/saham (Rp 110 ribu), dan kemudian akan cepat rebound ke US$ 25/saham (Rp 250 ribu), lalu akan menanjak menuju US$ 40/saham (Rp 400 ribu) selama tahun depan.
Prediksinya mengundang komentator lain di acara itu dan mengejek Sean. Katanya, “US$ 40 di Best Buy? Jika itu yang terjadi, harga Apple (AAPL) akan menjadi US$ 1.500/saham (Rp 15 juta). Itulah hal yang paling konyol yang pernah saya dengar!” (Catatan: Saat itu, Apple diperdagangkan pada US$ 650/saham atau Rp 6,5 juta).
Dalam beberapa minggu, Sean tidak lagi ditertawakan. Best Buy turun ke US$ 11,20/saham (Rp 112 ribu) dan telah pulih menjadi US$ 30/saham (Rp 300 ribu), dan terus menanjak sampai US$40. Persis perkiraan Sean. Ironisnya, harga Apple telah turun ke sekitar US$ 400/saham (Rp 4 juta).
Alkitab Adalah Dasar Berinvestasi
Banyak orang bakal menduga kemampuan Sean terasah karena pengalaman bertahun-tahun bekerja di perusahaan pialang saham, Charles Schwab. Atau, mungkin ia punya rumus algoritma rumit yang ia gunakan untuk menduga pergerakan pasar saham. Jadi, ketika Sean menjawab bahwa rahasia untuk investasi adalah Alkitab, hal itu benar-benar mengejutkan.
Orang yang dekat dengannya tahu ia beriman. Namun, orang biasanya memisahkan iman mereka dari hal-hal seperti berinvestasi. Tetapi tidak bagi Sean. Baginya, Alkitab adalah dasarnya untuk berinvestasi.
Ia menjelaskan betapa ada kode-kode keuangan dalam Alkitab. Sean bilang itu adalah kode Uang Alkitabiah yang membuatnya berpenghasilan dari US$ 15.000/tahun (Rp 150 juta) menjadi US$ 50.000/tahun (Rp 500 juta). Ia juga menambahkan bahwa investor-investor raksasa seperti Warren Buffett dan John Templeton, menggunakan kode ini untuk mendapatkan pemasukan miliaran dolar Amerika.
Video presentasinya tentang kode-kode uang dalam Alkitab ini menyebar bagai virus. Dalam video, Sean menggunakan ajaran Raja Salomo, Yesus dari Nazaret, dan Rasul Paulus untuk menunjukkan bagaimana orang bisa keluar dari utang, melakukan investasi yang tepat, dan membangun kesejahteraan.
Sean bahkan mengungkapkan “dosa keuangan” yang membutakan banyak orang. “Dosa” itu bisa menggerogoti Anda hingga 41 persen dari tabungan hidup Anda pada saat ini. "Apa yang begitu menipu tentang dosa ini adalah awalnya itu kelihatan aman dan benar. Akhirnya, ia menyelesaikan presentasinya dengan konsep "Rencana investasi 12-12-12". Ini adalah rencana langkah-demi-langkah sederhana untuk menjadi orang bisa menabung, menjadi investor, dan akhirnya filantropis. (www.moneynews.com)
Penyakit Pneumonia Terus Menjadi Ancaman bagi Anak-anak
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono, mengatakan, pneumonia ser...