Presiden Meksiko Galang Investasi Swasta untuk Mendokrak Industri Minyak dan Listrik
MEKSIKO CITY, SATUHARAPAN.COM - Pertama kalinya dalam 75 tahun di Meksiko, Presiden Meksiko, Enrique Pena Nieto, menyerukan perubahan konstitusi. Perubahan konstitusi ini akan akan mendukung rencananya dalam membuka investasi dari swasta bagi perminyakan Meksiko yang saat ini hampir mati dan juga industri listrik.
“Sudah jelas, jika kita tidak melakukan apa-apa terhadap keadaan energi Meksiko saat ini, kita hanya akan mengulur-ulur waktu dan tidak akan meraih peningkatan apapun. Kami akan membuat sektor energi sebagai salah satu motor terkuat bagi perekonomian nasional” kata Nieto dalam pidatonya di televisi.
Proposal Nieto, akan memungkinkan pemonopoli minyak nasional Meksiko, Pemex, membentuk usaha patungan dengan perusahaan swasta, guna mengeksplorasi serta memproduksi minyak dan gas. Tetapi perusahaan-perusahaan tersebut akan diikat dengan “kontrak risiko”. Mereka akan dibayar dengan uang tunai daripada membagi minyaknya. Ini sesuatu yang mungkin menarik bagi perusahaan-perusahaan minyak internasional, dimana Meksiko berharap untuk dapat menarik perhatian mereka.
Rencananya administrasi akan meringankan beban pajak Pemex. Di mana lebih dari 70 persen pendapatan dan perlengkapan Pemex, digunakan bagi sepertiga dari anggaran nasional Meksiko. Untuk menutupi kekurangan anggaran ini, maka pendapatan dari tempat lain akan dinaikkan, juga restrukturisasi kewajiban pajak. Langkah lainnya adalah, investasi dari luar akan diizinkan masuk pada jaringan pipa, kilang dan hilir bisnis minyak lainnya.
“Kepemilikan sumber daya akan tetap berada di tangan negara,” kata Menteri Energi Meksiko, Pedro Joaquin Coldwell, seperti yang dilansir oleh Global Post. Coldwell mengatakan model kerjasamanya akan mirip dengan yang digunakan di Iran, Bolivia, Ekuador dan Irak.
Pendukung reformasi berpendapat, Pemex memiliki teknologi maupun uang untuk mengeksplorasi di perairan dalam. Perairan ini terdapat di Teluk dekat perairan AS, di mana cadangan minyak paling menjanjikan. Menurut mereka, bahkan tanpa investasi milyaran dolar dari swasta pun, Meksiko akan menjadi importir minyak mentah hanya dalam beberapa tahun.
Nieto juga mengusulkan untuk memungkinkan perusahaan swasta meningkatkan hasil listrik dan memasarkan listrik yang dimiliki oleh Komisi Listrik Federal milik pemerintah. Menurut Nieto, perusahaan swasta seperti pabrik baja sudah bisa menghasilkan sepertiga listrik di Meksiko, tetapi saat ini, listrik itu hanya untuk mereka gunakan sendiri.
“Akan ada lebih banyak aliran listrik dengan biaya yang lebih rendah, yang memberikan manfaat bagi semua pelanggan,” kata Nieto lagi.
Mungkin ini merupakan janji bagi konsumen yang saat ini dikepung harga listrik yang tinggi. Namun perubahan yang ditujukan untuk industri minyak akan memunculkan perdebatan sengit dalam beberapa bulan mendatang. (globalpost.com)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Penyakit Pneumonia Terus Menjadi Ancaman bagi Anak-anak
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono, mengatakan, pneumonia ser...