Politik Adalah Bahaya Yang Dihadapi Agama
DAVOS, SATUHARAPAN.COM - Apa bahaya terbesar yang dihadapi agama-agama pada hari ini? Orang bisa berargumen tentang angka atau memperdebatkan moralitas, tetapi menurut Rabbi David Rosen, ada hal lain yang menjadi bahaya.
Rabbi yang juga menjabat Direktur Hubungan International Antar Agama pada Komite Yahudi Amerika itu berbicara dengan HuffPost dalam Forum Ekonomi Dunia di Davos, akhir pekan lalu, mengenai tantangan utama yang dihadapi agama dewasa ini.
"Hal yang paling berbahaya bagi agama adalah ketika agama ‘’dikawinkan’’ dengan kekuasaan politik," kata Rosen. "Ketika agama itu menjadi alat kekuasaan politik, maka agama mengkhianati pesan-nya sendiri."
Munculnya Negara Islam di Irak dan Suriah (NIIS) serta peningkatan partai sayap kanan di beberapa negara Eropa membawa bahaya yang dihadapi dunia ketika agama meradikalisasi politik.
Satu hal yang dapat mencegah agama jatuh ke dalam perangkap ini, menurut rabbi itu adalah membuat ’pasangan’ yang sehat dengan sekularisme.
"Sekuler dan agama tidak harus dilihat sebagai antitesis," kata Rosen. "Saya pikir masyarakat sekuler sangat penting bagi agama, demikian juga agama perlu memberikan konten moral dan bimbingan rohani bagi masyarakat sekuler," kata dia.
Laporan Ungkap Hari-hari Terakhir Bashar al Assad sebagai Pr...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Presiden terguling Suriah, Bashar al Assad, berada di Moskow untuk menghad...