Posisi Daya Saing Indonesia Meningkat

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Ranking indeks daya saing Indonesia periode terbaru menempati urutan 34 dari 144 negara. Dilansir dari laporan daya saing global (The Global Competitiveness report/GCR) dalam laman World Economis Forum (WEF) pada tahun 2014-2015, posisi daya saing Indonesia ini mengalami peningkatan.

Laporan ini mendefinisikan daya saing sebagai seperangkat institusi, kebijakan, serta faktor-faktor yang menentukan tingkat produktivitas negara. Penilaian dari The Global Competitiveness ini dihitung berdasarkan 12 kategori yang meliputi institusi atau lembaga, infrastruktur, makroekonomi, kesehatan dan pendidikan dasar, pendidikan tinggi dan pelatihan, efisiensi pasar, efisiensi tenaga kerja, pengembangan pasar keuangan, kesiapan teknologi, ukuran pasar, kecanggihan bisnis, dan inovasi.

Sebelumnya, Indonesia menempati ranking 38 pada tahun 2013-2014 dan ranking 50 pada tahun 2012-2013. Naiknya daya saing Indonesia pada periode ini disebabkan oleh adanya perbaikan di berbagai aspek infrastruktur dan konektifitas, kualitas tata kelola sektor swasta dan publik, efisiensi pemerintah, dan pemberantasan korupsi.

Menurut laporan WEF, Indonesia dikelompokkan dalam peringkat lima besar ekonomi tingkat ASEAN bersama Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam. WEF juga mencatat kelima negara ASEAN yang masuk kategori tersebut terus mengalami peningkatan daya saing sejak tahun 2009. (kemendiknas.go.id)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja