Postur Belanja RAPBN 2017 Rp 2.070,5 Triliun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah menetapkan postur belanja pada Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Tahun 2017 sebesar Rp 2.070,5 triliun.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani mengatakan belanja negara di RAPBN tahun 2017 meliputi belanja Pemerintah Pusat sebesar Rp 1.310 triliun yang terdiri dari belanja Kementerian/Lembaga sebesar Rp 758,3 triliun dan Belanja non Kementerian/Lembaga sebesar Rp 552 triliun.
"Belanja pemerintah pusat meliputi belanja Kementerian Pekerjaan Umum merupakan terbesar dari Kementerian/Lembaga lainnya dengan jumlah Rp 105,6 triliun sedangkan belanja non Kementerian/Lembaga yang terbesar berasal dari pembayaraan bunga utang sebesar Rp 221,4 triliun," kata dia saat konferensi pers mengenai nota keuangan pada Rancangan Undang-Undang APBN Tahun 2017, di Kantor Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta pada hari Selasa (16/8)
Kemudian, transfer ke daerah dan dana desa sebesar Rp 760 triliun yang terdiri transfer dana ke daerah sebesar Rp 700 triliun dan dana desa sebesar Rp 60 triliun.
"Transfer ke daerah meliputi dana perimbangan sebesar Rp 672 triliun, dana intensif daerah sebesar Rp 7,5 triliun dan dana otonomi khusus dan dana keistimewan Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar Rp 20,4 triliun," kata dia.
Belanja untuk keseimbangan primer sebesar Rp 111,4 triliun dan defisit anggaran sebesar Rp 332,8 triliun sedangkan pembiayaan anggaran sebesar Rp 332,8 triliun meliputi pembiayaan utang sebesar Rp 389 triliun dikurangi pembiayaan investasi sebesar Rp 49,1 triliun, pemberian pinjaman Rp 6,4 triliun, kewajiban pinjaman sebesar Rp 0,9 triliun dan ditambah dengan pembiayaan lainnya sebesar Rp. 0,3 triliun.
Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum
Mencegah Kebotakan di Usia 30an
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Rambut rontok, terutama di usia muda, bisa menjadi hal yang membuat frust...