Pramono Bela SBY Soal Disahkannya UU Pilkada
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Politisi Senior PDI Perjuangan Pramono Anung memaklumi kekecewaan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono atas disahkannya Undang-undang (UU Pilkada).
Menurutnya SBY tidak mendapat informasi yang sebenarnya sehingga berakibatkan aksi walkout fraksi Demokrat pada Paripurna Jumat (25/9).
“Ada orang yang bermain untuk memberikan informasi. Saya berprasangka baik, melihat beliau di youtube kaget,” kata Pramono di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (29/9).
Menurut Pramono disahkanya UU Pilkada tersebut merupakan rencana besar untuk menguasai parlemen dan pimpinan daerah.
“Ini sebuah rangkaian yang punya grand design katakanlah bagaimana cara menguasai parlemen dan pimpinan daerah,” kata dia.
Padahal, lanjut Wakil Ketua DPR RI itu, partainya dan partai lain yang tergabung dalam koalisi Indonesia Hebat, seperti Hanura dan PKB sudah sudah memberikan dukungannya Pilkada langsung dengan sepuluh syarat yang diajukannya.
“Saya mengatakan pada Demokrat menambahkan lima item lagi pun kita setujui,” katanya.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...