Prancis Tuding Respons AS Atas 9/11 Perparah Teror

PARIS, SATUHARAPAN.COM - Presiden Prancis Francois Hollande mengatakan respons Amerika Serikat atas serangan 9/11 malah meningkatkan ancaman teror dan konsekuensi perang Irak kini dirasakan oleh Prancis, yang sudah berulang kali menjadi target serangan ekstremis dalam satu setengah tahun terakhir.

“Respons pemerintah AS atas serangan tersebut… jauh dari kata memberantas ancaman, malah memperluas jangkauan ancaman tersebut. Yakni ke Irak,” ujar Hollande di Facebook, hari Minggu (11/9). 

“Dan meski Prancis, melalui (mantan presiden) Jacques Chirac, menolak intervensi (di Irak) yang memang kami kecam, negara kami menjadi korban dari akibat yang ditimbulkan oleh intervensi tersebut.”

Hollande mengungkapkan hal itu di tengah kian meningkatnya ancaman kelompok ekstremis ISIS yang didirikan oleh para mantan militant Al Qaeda di Irak.

ISIS, yang kemudian memperluas wilayah mereka ke Suriah, memerintahkan atau mengklaim bertanggung jawab atas serangkaian serangan di negara-negara Barat dalam setahun terakhir terutama di Prancis yang menjadi target utama. (AFP)