Presiden Apresiasi Hubungan Singapura dan Tiongkok
BEIJING, SATUHARAPAN.COM – Hubungan antara Tiongkok dan Singapura akan terus berkembang dari waktu ke waktu sejalan dengan perubahan kebutuhan kedua negara.
"Selain proyek-proyek antara pemerintah, sektor swasta kita juga sedang bekerjasama dalam berbagai bidang inovatif seperti pembangunan kota cerdas, keamanan makanan serta inovasi teknologi tinggi," kata Presiden Singapura, Tony Tan Keng Yam saat memberi pidato di peringatan 25 tahun hubungan diplomatik Tiongkok dan Singapura, di Beijing, seperti diberitakan channelnewsasia.com, Sabtu (4/7).
Presiden Tony Tan melakukan kunjungan ke Tiongkok dalam rangka mempererat hubungan diplomatik Singapura dan Tiongkok. Dalam pidatonya, Presiden Tan mengatakan kedua negara itu kini sedang menelusuri kemungkinan mengadakan proyek ketiga antara pemerintah.
Tan juga menemui Presiden Tiongkok Xi Jinping, yang menggambarkan hubungan bilateral kedua negara sebagai istimewa.
Dia mengatakan ada lingkup lanjut untuk mengembangkan hubungan ke bidang baru yang akan memenuhi kebutuhan kedua negara terutama bidang keuangan yakni karena Singapura telah muncul sebagai pusat perdagangan renmimbi terbesar di luar Tiongkok..
Presiden Tan mengatakan Singapura berperan sebagai negara koordinator bagi hubungan Tiongkok-ASEAN mulai Agustus 2015. Dia mengatakan, Singapura akan memudahkan pemahaman dan membantu menyelesaikan sengketa wilayah di Laut Tiongkok Selatan melalui perundingan dan menurut hukum internasional serta Konvensi PBB tentang Hukum Laut.
Menurutnya, kerjasama antara kedua negara itu sudah menunjukkan kemajuan yang signifikan. Terakhir kali pemimpin Singapura yakni Perdana Menteri pertama Singapura, Mr Lee Kuan Yew, pernah mengunjungi Tiongkok pada 1976. (channelnewsasia.com).
Ikuti berita kami di Facebook
Editor : Eben Ezer Siadari
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...