Loading...
INDONESIA
Penulis: Yan Chrisna Dwi Atmaja 19:00 WIB | Sabtu, 24 Oktober 2015

Presiden Melawat ke Amerika Serikat

Ilustrasi. Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana di pesawat kepresidenan. (Foto: setkab.go.id)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) lepas landas pada Sabtu (24/10) sore menuju ke Washington DC Amerika Serikat (AS) untuk melakukan kunjungan kenegaraan hingga 30 Oktober 2015. Presiden Jokowi juga dijadwalkan mengunjungi San Francisco.

Presiden Jokowi yang didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo meninggalkan Tanah Air melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Sabtu, pukul 17.45.

Presiden Jokowi dijadwalkan akan bertemu dengan Presiden AS Barrack Obama di Oval Office dan para pelaku bisnis di negeri itu.

Jokowi juga akan menyaksikan sejumlah penandatanganan kerja sama business to business antara pengusaha Indonesia dengan pengusaha AS.

Pihak Istana belum mengeluarkan jadwal resmi agenda Presiden Jokowi selama di AS meskipun sudah beredar jadwal tentatif Jokowi selama di AS.

Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden Bey Machmudin menegaskan Sekretariat Presiden belum mengeluarkan agenda resmi Presiden di AS.

"Sehubungan dengan beredarnya Agenda Kegiatan Presiden di Amerika Serikat, disampaikan bahwa agenda kegiatan tersebut bukan berasal dari Biro Protokol Sekretariat Presiden," katanya.

"Agenda kegiatan Presiden selama kunjungan ke Amerika Serikat akan dirilis setiap hari," tambahnya. 

Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara yang akan ikut mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan itu mengatakan, agenda utama Presiden Jokowi adalah bertemu para petinggi perusahaan teknologi informasi di Silicon Valley.

“Salah satu agenda kunjungan kenegaraan itu adalah bertukar pikiran dan belajar mengenai pembinaan startup dan e-commerce,” kata Rudiantara.

Menurut Menkominfo, kunjungan Presiden ini akan menjalin kerja sama lebih lanjut dibidaang e-commerce, serta bertukar informasi tentang sistem pendanaan,  logistik, hingga proteksi konsumen pada startup.

Selain itu, Presiden Jokowi juga berencana berbicara dengan bos Google, Facebook, dan Microsoft. Bersama Google, Presiden  ingin mendiskusikan distribusi akses internet ke daerah terpencil, seperti Papua. Sedangkan dengan  Facebook dan Microsoft, Presiden ingin bekerja sama untuk mewujudkan pendidikan teknologi yang mumpuni di universitas-universitas Indonesia(Ant/setkab.go.id)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home