Presiden Tinjau Operasi Pasar Beras di Jakarta
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Presiden Joko Widodo dijadwalkan meninjau penyaluran serentak beras miskin dan operasi pasar beras di Gudang Bulog Divisi Regional DKI Jakarta, Rabu (25/2).
Dalam operasi pasar tersebut yang berlokasi di Jalan Perintis Kemerdekaan Jakarta Utara ini telah hadir beberapa menteri di antaranya Menteri Perdagangan Rachmat Gobel dan Menteri BUMN Rini Soemarno.
Rachmat Gobel mengatakan pemerintah akan melakukan operasi beras sebanyak 300 ribu ton untuk seluruh daerah Indonesia.
"Di sini (Divre DKI Jakarta) ada 1.600 ton untuk wilayah Jabodetabek dan diikuti seluruh daerah berdasarkan perintah Wapres (Jusuf Kalla) mencapai 300 ribu ton seluruh Indonesia," ungkapnya.
Ia menambahkan, operasi pasar ini dilakukan oleh Bulog agar harga yang ditentukan pemerintah bisa sama ketika sampai ke masyarakat.
Rachmat juga menegaskan pihaknya menggandeng TNI-Polri untuk mengawasi operasi pasar ini agar tidak ada kebocoran.
"Jika ditemukan menyalurkan beras atau menahan beras akan ditindak. Kami sudah berikan sinyal jangan main-main, jika tidak diindahkan akan ditindak karena membuat keresahan," tegasnya.
Pemerintah akan menyalurkan beras miskin (raskin) dengan harga Rp1.600 per kilogram dan beras operasi pasar Rp7.400 per kilogram. (Ant)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Kamala Harris Akui Kekalahan Dalam Pilpres AS, Tetapi Berjan...
WASHINGTON DC, SATUHARAPAN.COM-Wakil Presiden Amerika Serikat, Kamala Harris, menyampaikan pidato pe...