Presiden Venezuela Kembali ke Beijing untuk Mengemis Utang
CARACAS, SATUHARAPAN.COM - Presiden sosialis Venezuela Nicolas Maduro akan melakukan kunjungan ke Tiongkok dan Vietnam akhir pekan ini dalam upaya meminta bantuan di saat negara kaya minyak itu terperosok dalam resesi.
Maduro di bawah tekanan untuk mengurangi kekurangan bahkan lumpuhnya barang-barang kebutuhan sehari-hari yang paling dasar, mengumumkan perjalanan pada Jumat (28/8) di depan para pendukungnya di luar istana presiden di Caracas.
Venezuela dihantam dengan terperosoknya pendapatan minyak global dan diguncang oleh kejahatan yang melonjak di dalam negeri, membutuhkan dukungan keuangan skala besar di masa-masa sulit seperti ini, katanya.
"Besok saya akan pergi ke Vietnam dan Tiongkok untuk membuat pengaturan keamanan ekonomi dan keuangan Venezuela," kata Maduro kepada para pendukungnya dan ia mengatakan memiliki undangan dari Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Vietnam Truong Tan Sang.
Untuk meningkatkan perekonomian tersebut sangat dibutuhkan uang tunai dan pada April lalu pemerintahan Maduro mendapatkan pinjaman 5 miliar dolar AS dari Beijing, sekutu utama politik dan ekonomi Venezuela.
Tiongkok yang memperluas kehadirannya di Amerika Selatan telah menjadi pendukung utama Venezuela sejak pendahulu dari Maduro, yaitu Hugo Chavez berkuasa pada 1999.
Januari lalu, Maduro juga pergi ke Tiongkok untuk mencari dukungan keuangan, menyusul ekonomi yang compang-camping.
Raksasa minyak Amerika Selatan itu menyatakan ketika itu bahwa perekonomian mereka memasuki resesi, sementara inflasi tahunan melampaui 63 persen. Ini memperburuk prospek ekonomi yang sudah terpukul oleh kejatuhan harga minyak dan penurun impor global.
"Ini sebuah perjalanan yang sangat penting ... untuk menangani proyek-proyek baru guna mengatasi keadaan yang mempengaruhi negara kami, termasuk menipisnya pendapatan karena turunnya harga minyak," kata Maduro dalam pidato yang disiarkan radio dan televisi dari istana kepresidenan Miraflores. (AFP/Ant)
Baca juga:
- Ekonomi Compang-camping Presiden Venezuela ke Beijing Minta Bantuan
- Demo di Venezuela Menentang Presiden
Editor : Eben E. Siadari
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...