Puluhan Ribu Paket Program DKI Belum Dilelang

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mempertanyakan hingga semester dua tahun anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2015, baru sekitar 12,06 persen atau sejumlah 490 lelang fisik dilaksanakan satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Lelang diumumkan melalui Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan barang dan jasa (SIRUP).

Kepala Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa (BPPBJ) DKI Jakarta, Blessmiyanda menjelaskan,  dari 871 SKPD dan UKPD (Unit Kerja Perangkat Daerah), sebanyak 183 belum menayangkan paket kegiatan di SIRUP.

Bila seluruhnya sudah ditayangkan, yakni gabungan lelang oleh BPPBJ dan pengadaan langsung, maka jumlah kegiatan seharusnya mencapai 22.236 paket. Itu berarti, lebih dari 21.000 paket belum dilelang.

“Saya nggak tahu, apa mereka (SKPD, Red) belum paham dengan sistem e-budgeting, e-musrenbang, e-katalog,” ujar Djarot di Balai Kota DKI, Jumat (28/8).

Selain itu, Djarot juga khawatir kepala SKPD tak melaksanakan lelang karena berbagai tekanan. Tekanan itu menurutnya menyebabkan kinerja menurun.

“Sudah lah kerja yang bagus saja, jangan mikir macem-macem,” kata mantan Wali Kota Blitar itu.

Djarot berharap lelang yang belum dilakukan akan direalisasi pada paruh kedua ini. 

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja